Pulang Pisau ( SK News ) : Expo Handep Hapakat 2019 merupakan bentuk reflexi pembangunan daerah Kabupaten Pulang Pisau sehingga diharapkan para pelaku usaha dapat mengambil kesempatan tersebut guna pengembangan usaha kreatif masyarakat seiring dengan semakin beragam persaingan dunia usaha yang terjadi saat ini.
Hal tersebut disampaikan Bupati Pulang Pisau, H. Edy Pratowo, S.Sos,MM pada pembukaan expo Handep Hapakat 2019 yang berlangsung Kamis (15/8) di halaman stadion HM. Sanusi yang digelar pemerintah kabupaten Pulang Pisau pada event hari jadi ke 17 dan Dirgahayu RI.
“ Saya kira event ini merupakan agenda tahunan yang harus terus berlanjut sebagai ajang reflexi bagi daerah untuk kemajuan Pulang Pisau dari tahun ke tahun sekaligus ini bisa dimanfaatkan bagi dunia usaha dalam mengambil manfaat dari event yang digelar,” ucap Edy Pratowo.
Edy juga mengungkapkan bahwa Pulang Pisau merupakan daerah yang sangat strategis dari segi dunia usaha sehingga jika nanti Kalimantan Tengah secara resmi di tunjuk Presiden RI menjadi ibukota pemerintahan maka secara otomatis Pulang Pisau akan menjadi daerah mencerminkan pintu gerbang perekonomian Kalimantan Tengah.
Seringnya para pejabat Negara yang menghubungi dirinya menurut Edy merupakan sinyal kuat untuk perkembangan Kalimantan Tengah terutama Pulang Pisau sebagaimana disampaikan bahwa akan ada investasi besar masuk ke Pulang Pisau sehingga investasi local juga perlu kita manfaatkan dengan baik dan cepat.
Jika Kalimantan Tengah menjadi Ibukota Pemerintahan maka yang menjadi sasaran Pulang Pisau adalah pelabuhan laut dan ini kata Edy tentu akan membuka pintu yang luas guna pengembangan daerah yang berpeluang besar tercapainya kemajuan yang signifikan dan sangat memerlukan kesiapan kita bersama dalam menyambut kemajuan yang di mimpikan masyarakat.
Namun lagi –lagi bupati juga menyampaikan bahwa ini masih sebatas pengolahan data dan informasi dalam rangka menuju penentuan sebuah ibukota pemerintahan, walaupun dirinya yakin bahwa Kalimantan Tengah ada signal yang bagus untuk dijadikan tempat yang ditunjuk Presiden sehingga bupati sangat yakin akan hal tersebut seraya penentu terakir adalah Tuhan yang Maha Kuasa. Eg/red
