SKNEWS, PULANG PISAU – Persoalan sampah menjadi perhatian serius pemerintah daerah untuk mendapatkan penanganan dan memaksimalkan sarana prasarana kelancaran alur pembuangan sampah ke TPA wilayah desa Ggohong.
Banyak hal yang sudah dilakukan pemerintah daerah melalui dinas lingkungan hidup namun sejumlah kendala dihadapi dalam tata kelola sampah dari tps hingga TPA yang masih banyak harus dilakukan perbaikan insfrastruktur jalan menuju lokasi TPA Gohong.
Setiap hari, truk sampah milik dinas lingungan hidup tersebut mengangkut puluhan ton sampah dari TPS wilayah kota Pulang Pisau dan menjadikan jalan menuju TPA Gohong terus mengalami kerusahan yang berlanjut sehingga diperlukan peningkatan jalan yang salah satunya pemanfaatan limbah dari PLTU setempat sebagai bahan urug jalan menuju tpa Gohong.
Rapat bersama antara pemerintah daerah dan PLTU terkait pemanfatan limbah batu bara diharapkan dapat memiliki legalitas dan perlindungan hukum sehingga pemanfaatan yang dilakukan tidak menuai permasalah dikemudian hari tentang pencemaran lingkungan.
Hendri Arroyo kepala dinas lingkungan hidup Pulang Pisau menyebut bahwa limbah PLTU bisa dimanfaatkan untuk peningkatan jalan menuju TPA Gohong namun wajib diperlukan pembahasan lebih lanjut terkait ijin pemanfaatannya tersebut.
” Kerjasama yang kita lakukan sudah memberikan arah kebijakan baru dalam membantu peningkatan jalan menuju TPA desa Gohong, satu diantaranya adalah pemanfatan limbah PLTU untuk pengurukan insfrastruktur jalan menuju TPA Gohong namun masih perlu tindak lanjut berupa perbaikan dokumen, hal tersebut diharapkan memebrikan perlindungan dan kajian dampak lingkungan jika pemanfatan limbah PLTU akan membantu meningkatkan perbaikan jalan menju TPA Gohong,” Sebut Hendri.
Kata Hendri bahwa dokumen peruntukan limbah PLTU masih dimanfaatkan untuk bahan paving dan batako namun untuk pemanfatan pengurukan jalan sarana pemerintah masih harus diperbaiki dokumen acuannya sehingga dampaknya akan lebih bermanfaatn dan legal.
