Menu
Indeks
Beranda Suara Kecamatan Maliku Menengok Pasar Mingguan di Kawasan Food Estate Tahai Baru

Menengok Pasar Mingguan di Kawasan Food Estate Tahai Baru

Editor - Maliku, Suara Kecamatan
58 Komentar
  • Bagikan
SKNEWS, PULANG PISAU – Pasar tradisional di desa Tahai Baru memberi ruang untuk petani di kawasan food estate dalam memasarkan hasil panen, sejumlah pedagang yang berada dipasar mingguan tersebut diketahui merupakan pedagang yang rata – rata menjual hasil pertanian dikawasan food estate.

Inilah kondisi pasar desa Tahai Baru yang merupakan pasar mingguan dikawasan tersebut, keberadaan pasar ini memberikan ruang untuk para petani dalam memasarkan hasil dari lahan mereka.

Masyarakat desa Tahai Baru yang secara turun temurun menggeluti bidang pertanian sejak 1982 ini merupakan sarana transaksi yang sangat diperlukan mengingat pasar mingguan ini tidak saja digunakan untuk pedagang lokal, namun diarea pasar ini juga terdapat pedagang yang datang dari luar daerah.

Sugiono salah seorang pedagang sayur dan buah dikawasan pasar mingguan Tahai Baru menyebut bahwa pasar mingguan ini merupakan pasar yang sangat diminati masyarakat sebab keberadaanya memberikan tempat untuk petani yang langsung menjajakan hasil pertanian mereka.

“ Kami menjual barang berupa sayur mayur dan buah – buahan yang merupakan hasil yang kami dapat dari ladang pertanian kami serta masyarakat sekitar, pasar ini berdiri sejak 1982 dan keberadaannya sangat ramai menjadi pasar yang diminati masyarakat umu namun kami berharap pemerintah desa kedepan mulai memikirkan sarana perluasan pasar dan tempat parkir mengingat keberadaan pasar ini tepat dijalan lintas kawasan food estate,” ucap Sugiono.

Sugiono juga menyebut bahwa pasar mingguan ini masih sangat memerlukan penambahan los pasar serta perluasan area namun karena lokasi yang sempit maka badan jalan kerap menjadi hal yang mengganggu lalu lintas jalan ditambah tidak adanya lokasi parkir serta berharap akan ada solusi kedepannya.

Post Views: 1,320
58 Komentar
  • Bagikan

Baca Juga

Menelisik Sistem Olah Lahan Optimalisasi Kawasan Food Estate
Mengedepankan Budaya Ikuti Lomba Desa Tingkat Provinsi
Targetkan menjadi Layanan Traumatic Center
Sedikitnya 6 Desa diwilayah Banama Tingang tak Miliki Kantor
Turdes Pj. Bupati Jangkau Beberapa Desa dalam Sehari
DP3AP2KB Hadirkan Dapur DASHAT di Desa Lawang Uru
Mengenal Desa Peserta Lomba Tingkat Provinsi
Desa Kanamit Barat Dipilih sebagai Peserta Lomba Desa
Menggerakkan Penurunan Angka Stunting di Desa
Bisnis Ulat, dari Sampah Berubah Menjadi Uang
Korban Kebakaran Maliku Terima Bantuan Pemerintah
Posbindu Sehat Ceria Desa Garantung

Berita Terkait

Menelisik Sistem Olah Lahan Optimalisasi Kawasan Food Estate
Mengedepankan Budaya Ikuti Lomba Desa Tingkat Provinsi
Targetkan menjadi Layanan Traumatic Center
Sedikitnya 6 Desa diwilayah Banama Tingang tak Miliki Kantor
Turdes Pj. Bupati Jangkau Beberapa Desa dalam Sehari
DP3AP2KB Hadirkan Dapur DASHAT di Desa Lawang Uru
Mengenal Desa Peserta Lomba Tingkat Provinsi
Desa Kanamit Barat Dipilih sebagai Peserta Lomba Desa
Menggerakkan Penurunan Angka Stunting di Desa
Bisnis Ulat, dari Sampah Berubah Menjadi Uang

Rekomendasi untuk kamu

Menelisik Sistem Olah Lahan Optimalisasi Kawasan Food Estate
Mengedepankan Budaya Ikuti Lomba Desa Tingkat Provinsi
Targetkan menjadi Layanan Traumatic Center
Sedikitnya 6 Desa diwilayah Banama Tingang tak Miliki Kantor

Respon (58)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

..........
error: Content is protected !!