Warga Pematang Panjang Keluhkan Rusaknya Ekosistem Sungai

Anggota DPRD Seruyan, Harsandi, ketika bersama rombongan tim reses dapil I melakukan kunjungan kerja ke sejumlah Desa yang ada di wilayah Kecamatan Seruyan Hilir dan Seruyan Hilir Timur. foto: Said SK_News

SKNews, Seruyan – Dalam kegiatan reses yang dilakukan di Desa Pematang Panjang, Kecamatan Seruyan Hilir Timur, masyarakat menyampaikan sejumlah permasalahan terutama terkait aktivitas perusahaan yang diduga merusak ekosistem sungai desa.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, Harsandi mengatakan, ketika membuka aktivitas perkebunan banyak perusahaan yang melakukan pengggalian secara besar-besaran, dengan tujuan utama untuk menembus daerah sungai agar area perkebunan mendapatkan pengairan yang cukup.

“Kunjungan reses di Desa Pematang Panjang disambut baik oleh masyarakat, di mana sejumlah permasalahan yang dihadapi tersampaikan, semoga kedepannya hal ini dapat ditindaklanjuti,” katanya, Senin, (10/7/23).

Ditambahkannya, pihak perkebunan juga sering melakukan pembuangan limbah ke daerah aliran sungai (DAS), sehingga menyebabkan kadar asam di sungai menjadi berlebihan dan ekosistem di air menjadi rusak.

“Hal ini juga membuat ikan banyak mati karena tidak dapat bertahan hidup, tentu kedepannya masalah ini akan ditindaklanjuti bersama dalam forum yang lebih tinggi,” ujarnya.

Selain itu, untuk permasalahan lain seperti pertanian nantinya juga akan diakomodir oleh tim reses daerah pemilihan (dapil) I, karena sektor pertanian juga sangat penting dan menjadi profesi yang paling banyak diminati oleh masyarakat. *.*

Respon (65)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!