Disbudpar Pulpis Gelar Pelatihan Manajemen Homestay untuk 40 Personil Pokdarwis

SKNews – PULANG PISAU :  Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Pulang Pisau memberikan pelatihan manajemen homestay atau pondok wisata bagi 40 orang yang tergabung dalam kelompok sadar wisata di sejumlah desa di wilayah Kabupaten Pulang Pisau.

Kegiatan pelatihan yang digelar Senin (27/7/2020) selama tiga hari sejak 27-29 ini sebagai upaya menggali potensi sektor pariwisata di Kabupaten Pulang Pisau sekaligus memberikan sosialisasi cara mendirikan dan mengelola homestay atau pondok wisata untuk menunjang industri sektor pariwisata di wilayah Kabupaten Pulang Pisau.

Sebanyak 40 peserta itu antara lain 5 orang dari Pokdarwis Desa Tangkahen, 5 dari Desa Bukit Bamba, 5 dari Desa Bukit Rawi, 5 dari Desa Pilang, 5 dari Desa Gohong, 5 dari Desa mantaren I, 5 orang Pokdarwis Desa Buntok dan 5 dari pelaku usaha penginapan di Kecamatan Kahayan Hilir se-Kabupaten Pulang Pisau.

Bupati Pulang Pisau, H Edy Pratowo dalam sambutan dibacakan Sekretaris Daerah, Ir Saripudin menyambut baik pelaksanaan kegiatan pelatihan manajemen homestay di bidang pelayanan kepariwisataan ini yang bertujuan untuk mendorong pelayanan prima pelaku usaha sektor industri pariwisata di Kabupaten Pulang Pisau.

“Sekaligus dapat meningkatkan kinerja serta daya saing bagi pembangunan kepariwisataan nasional dan sekaligus meningkatkan pendapatan bagi masyarakat lokal, meskipun saat ini pandemi masih terus berlangsung dan mengancam kesehatan kita semua,” kata Saripudin.

Untuk itu ia mengimbau agar peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan ini mematuhi protokol kesehatan, seperti jaga jarak, menggunakan masker, jaga imunitas tubuh dan sering cuci tangan. “Insyaallah kita semua terhindar dari wabah virus ini,” ujarnya.

Dikatakan Sekda, homestay merupakan salah satu sarana penting dalam mendukung destinasi wisata sebagai usaha kreatif masyarakat, sehingga mampu memberikan dampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat di daerah destinasi wisata.

“Namun seperti yang kita ketahui masih banyak pengelola destinasi wisata yang belum memahami pengelolaan homestay secara baik dan benar. Misalnya dalam hal promosi, manajerial maupun pemeliharaan serta perawatan homestay, bahkan masih ada di beberapa destinasi wisata belum ada fasilitas homestaynya,” tukas dia.

Oleh sebab itu, lanjutnya, Pemkab Pulang Pisau sangat mendukung dilaksanakannya kegiatan pelatihan ini sebagi salah satu strategi pemerintah untuk melatih sumber daya manusia untuk mengelola parawisata selaras UU RI Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan pada pasal 14 yang mencantumkan 14 jeni usaha jasa di bidang pariwisata, salah satunya adalah layanan akomodasi atau tempat menginap termasuk di dalamnya homestay atau pondok wisata.

“Harapan saya para peserta yang mengikuti pelatihan ini mendapat ilmu pengetahuan dan bertambah wawasannya serta mengetahui alur bagaimana cara mendirikan homestay. Pesan saya agar para peserta tetap mematuhi protokol kesehatan dan terima kasih kepada Dinas Pariwisata yang telah melaksanakan kegiatan ini, teruslah berkarya untuk kemajuan daerah yang kita cintai ini,” ucap Sekda.

Sementara Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Osa Maliki mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pulang Pisau yang telah memberikan dukungan atas kegiatan yang dilaksanakan Disbudpar. Osa berkomitmen untuk memajukan sektor pariwisata di Kabupaten Pulang Pisau dengan berbagai terobosan yang berdampak bagi kemajuan industri pariwisata tersebut. asri/rt/red

Respon (43)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!