SKNews, Seruyan – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melakukan pembinaan kepada pengrajin purun di Seruyan, agar kerajinan purun yang dihasilkan bisa menjadi kerajinan khas daerah dan penjualan dapat ditingkatkan hingga ke luar daerah.
Ketua harian Dekranasda Provinsi Kalteng, Aster Bonawaty menyampaikan, pihaknya ingin terus mengembangkan purun sebagai produksi khas Kabupaten Seruyan. Di mana pendampingan dan pembinaan akan terus dilakukan sehingga produk purun yang dihasilkan lebih maksimal.
“Pembinaan terhadap industri kecil dan menengah (IKM) khususnya para pengerajin purun terus kami lakukan, karena purun menjadi salah satu potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Seruyan,” katanya.
Aster menambahkan, kendala yang sering dihadapi para pengerajin purun adalah terkait dengan pemasaran, untuk itu pihaknya ingin mengatasi permasalahan tersebut agar kedepannya penjualan produksi purun bisa lebih luas.
“Selain pelatihan kami juga akan memfasilitasi para pengrajin purun, sehingga bisa pengrajin bisa memasarkan poduk-produknya baik secara online ataupun offline,” tambahnya.
Selain itu, pemasaran secara online sendiri sudah mulai digunakan oleh pedagang termasuk para pengrajin purun. Tentu pihaknya juga memanfaatkan fasilitas tersebut untuk membantu memasarkan produk purun khas Seruyan nantinya. *.*