Cara Jitu Menentukan Sikap Politik Pemilih

  • Bagikan

CATATAN REDAKSI – Jangan ragu untuk menentukan pilihan setelah masa kampanye tiba, visi misi pasangan calon sudah tentu menyebar dan terbaca bagi mereka yang melek dan mau membuka mata ditambah dengan sosok serta karakter pasangan calon yang harus diyakini mampu membawa hal baik bagi pembangunan daerah.

Bukan kali pertama negeri dan daerah ini melakukan tahapan pesta demokrasi mulai dari pemilu presiden, bupati hingga legislatif yang semua menjadi pelajaran penting bagi pada mereka yang memiliki serta masukd alam data daptar pemilih tetap dan memiliki peluang untuk mencoblos pada 27 Nopember 2024 di TPS tempat mereka menyalurkan suara.

Judul yang dikemas redaksi yakni Cara Jitu Menentukan Sikap Politik menjadi penting disampaikan mengingat tak sedikit masyarakat belum mendapatkan pemahaman politik dari para elite politik atau masyarakat sendiri tak mau belajar dari waktu ke waktu tentang pengalaman politik yang dialami.

Jika tidak mau mencermati perkembangan para pasangan calon untuk sebuah pilihan politik maka yang terjadi dari waktu ke waktu sikap politik kita adalah acuh tak acuh sehingga realiasai program pembangunan yang kita dapatkan juga begitu – begitu saja sehingga jurus jitunya adalah mau bangun dan membangun diri untuk respon terhadap perkembangan politik.

Jangan dianggap politik itu remeh sebab dari politiklah semua konsep dan realisasi pembangunan dimulai sehingga penting kiranya pembaca setia SK News belajar memahami politik dari segi ” KEWARASAN ‘ bukan siapa yang datang membawa janji manis sebab politik terbangun dari saat mereka mulai memimpin daerah.

Kita lihat, sisi penting suksesnya pembangunan adalah sinergitas ditambah dari sosok calon pemimpin yang memiliki energik yang tinggi untuk melakukan manuver sinergi politik membangun daerah, jika sudah diawali dari hal tersebut maka yang terjadi adalah kemampuan serta managerial yang kuat untuk menata sisi membangun dari berbagai sudut potensi daerah.

Kalimantan Tengah dan Pulang Pisau dibangun dari keterbatasan Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) sehingga sangat bergantung dari sinergi yang kuat antara daerah provinsi dan pusat sehingga produk yang dihasilkan adalah pemerataan pembangunan berkelanjutan, kepana tidak jika masyarakat sepakat bahwa memahami politik bukan soal SARA ( Suku, Agama, RAS dan Antar Golongan ) namun kata kuncinya adalah keselarasan dalam manuver pembangunan daerah.

Tambahannya yang menjadi persoalan penting adalah komposisi para wakil rakyat yang duduk dari hasil legislatif 2024 tentu hal tersebut juga menajdi kunci keberlanjutan konsep tata pemerintah daerah untuk mewujudkan cita – cita bersama membangun daerah yang semakin membaik. *.*

  • Bagikan
error: Content is protected !!