SKNEWS, PULANG PISAU – Jika siswa sekolah umum setingkat SLTA hasilkan karya dan prestasi unggulan dengan berbagai jenis keahlian yang dikembangkan hal tersebut merupakan hal biasa dari tahapan menggali potensi anak didik, namun berbeda jika karya serta prestasi dihasilakn oleh anak sekolah berkebutuahn khusus atau disabilitas.
Jika menengok keberadaan SLB Negeri 1 Pulang Pisau mungkin anda ikut terkagum, segudang karya dan prestasi ternyata sangat jelas terlihat saat pertama langkah kaki memasuki ruang pertama sekolah tersebut, karya anak SLB jelas terpampang disetaip sudut ruangan mulai dari karya kerajinan tangan, piala berbagai prestasi dari sejumlah kegiatan siswa hingga foto kegiatan dari waktu ke waktu.
Saat menengok ke ruang kelas tak sedikit kita melihat kagum akan proses belajar mengajar dari para siswa disekolah tersebut bahkan terlintas dibenak kita bahwa antara siswa dan guru wajib terjalin hubungan emosianal yang kuat layaknya sekolah taman kanak-kanak yang setiap siswa didmpingi guru kelas.
” Disini satu siswa satu guru, para guru harus dengan hati melakukan proses pembelajaran sebab siswanya lumayan banyak maka pembelajaran dilakukan secara bergantian agar siswa dapat memiliki kemampuan dibidang masing-masing,” ucap Kepala sekolah SLB 1 Pulang Pisau, Misciani.
Satu persatu media ini yang datang menengok setiap ruang kelas SLB N 1 tersebut, saat mata tertuju pada ruang kelas membatik betapa terharunya mata memandang, para siswa yang sedang membatik adalah siswa anak berkebutuhan khusus namun justru keuletan para siswa tersebut terlihat sangat menakjubkan bahwa hasil karya mereka sudah mengisi ruang – ruang sejumlah koperasi di Pulang Pisau.
Mungkin anda pernah melihat koperasi anyaman rotan di Gohong dan produk kerajinan tangan yang terbuat dari rotan, maka karya para siswa SLB tersebutlah banyak yang merupakan hasil karya anak-anak disabilitas SLB 1 Pulang Pisau.
Anda yang penasaran bis langsung menengok kondisi sekolah tersebut sebgaimana dijelkan kepla sekolah bahwa sekolah yang dipimpinnya selama ini belum pernah masuk yang namanya pimpinan atau pejabat daerah, bahkan pejabat dilingkungan dinas pendidikan pun belum pernah melihat aktifitas SLB Negeri 1 Pulang Pisau.
