SKNEWS, PULANG PISAU – Memaksimalkan target capaian penurunan angka stunting daerah, kini di tahun 2024 Pulang Pisau berhasil menurunkan angka stunting sebesar 7,6 persen dari target nasional sebesar 14 persen.
Upaya maksimal pemerintah daerah Pulang Pisau ditahun 2024 tersebut menjadikan gerakan menurunkan angka stunting secara terpadu dengan melibatkan semua opd lingkup pemerintah daerah dengan menjadikan kepala opd adalah bapak angkat stunting.
Setiap opd diamanahkan untuk menyisihkan anggaran dalam penanganan stunting yang mencakup semua wilayah di 95 desa 4 kelurahan dan bulan Mei menjadi akhir gerakan perdana untuk intervensi terhadap lokus desa stunting di Pulang Pisau.
Al hasil kini angka stunting di Pulang Pisau sudah pada angka 24 persen sebagaimana sebelum program bapak angkat stunting posisi pada angka 31,6 persen atau terjadi penurunan sebesar 7,6 persen.
Penjabat bupati, Nunu Andriani terkait penanganan stunting berharap program penurunan stunting terus dilakukan sebagaimana bersama posyandu program akan diteruskan guna mengawal target program penurunan angka stunting diwilayahnya.
“ Kita akan kejar Kembali penurunan 10 persen, dan ini sudah menjadi komitment Bersama bahwa penurunan 7,6 persen tersebut merupakan bagian dari Gerakan bersama terutama pak sekda sebagai ketuanya sangat jeli melihat peluang sisi mana yang harus digerakkan untuk target penurunan 10 persen yang akan kita lakukan,” sebut Nunu.
Disebutkan bahwa jika mengacu pada target pneurunan nasional maka tugas Pulang Pisau harus mampu lebih giat lagi dalam kampanye penanganan stunting dengan target capaian yang harus dilakukan sebesar 10 persen dengan sasaran pencapaian ditahun 2024.*.*
