Gerakan Pangan Murah di Pulang Pisau

  • Bagikan
Gerakan Pangan Murah pemkab Pulang Pisau di wilayah kecamatan Maliku, Selasa ( 0/12/2023 ).

SKNEWS, PULANG PISAU – Dari data yang terdeteksi di Kecamatan Maliku ada kurang lebih 6000 jiwa atau kurang lebih 1500 KK yang terdata sebagai keluarga terdeteksi miskin, sehingga ini menjadi perhatian pemerintah daerah Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2024 nanti melalui dinas-dinas teknis untuk memberikan bantuan-bantuan berupa sembako, bantuan buat para nelayan, petani dan lainnya.

Target pemerintah daerah Pulang Pisau di tahun 2024 ada lima desa di Kecamatan Maliku menjadi locus stunting, di antaranya Desa Garantung, Desa Purwodadi, Desa Kanamit, Desa Badirih dan Desa Tahai Jaya, yang nantinya  akan menjadi intervensi dinas-dinas, tentunya dalam hal penanganan stunting.

Hal tersebut disampaikan pj. Bupati, Nunu Andiani dalam rangka Gerakan Pangan Murah (GPM) di Halaman Kantor Kecamatan Maliku, Selasa (05/12/2023). oleh, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pulang Pisau menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Halaman Kantor Kecamatan Maliku, Selasa (05/12/2023).

“Gerakan Pangan Murah ini merupakan wujud kehadiran Pemerintah Daerah dalam membantu masyarakat untuk mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau dan lebih murah dari harga pasar,” ungkap Pj. Bupati.

Selain itu, tujuan kegiatan Gerakan Pangan Murah ini adalah untuk meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok, stabilisasi pasokan dan harga pangan sekaligus agar angka inflasi mengalami penurunan serta terkendali dengan baik.

Mengingat sampai akhir bulan Nopember 2023, harga sebagian besar bahan pokok menunjukkan kenaikan harga, terutama komoditas gula pasir dan beras. Ini menunjukan tren kenaikan dan rawan terjadi tekanan inflasi.

“Artinya, tidak hanya fokus menangani anak yang berisiko stunting apabila ada terdata, tetapi juga untuk mencegah jangan sampai nantinya ada anak-anak yang beresiko stunting. Pencegahannya dapat melalui sosialisasi, edukasi maupun pendampingan dan juga kepada anak-anak remaja jangan sampai nikah di bawah umur 19 tahun,” ungkapnya.

Akhir sambutanya, Pj. Bupati mengapresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan pihak-pihak terkait lainnya atas keikutsertaan dalam menangani inflasi daerah

Sementara itu, dalam laporan singkat Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Pulang Pisau, Halidi menyampaikan, dalam Gerakan Pangan Murah ini, masyarakat bisa membeli empat komoditas dengan harga terjangkau yang telah tersedia, di antaranya  gula pasir yang tersedia 2.000 Kg atau 2 ton, minyak goreng tersedia 1.000 Liter, tepung terigu tersedia 226 Kg, telur ayam ras tersedia sebanyak 197 rak. Harga gula pasir dijual Rp12.000/Kg, minyak goreng Rp10.000/liter, tepung terigu Rp8.000/kg dan telur ayam ras Rp45.000/rak. *.*

  • Bagikan
error: Content is protected !!