SKNEWS, SERUYAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan menyarankan kepada pemerintah daerah (pemda) melalui dinas terkait, untuk membangun sodetan di titik sungai rawan longsor seperti di Desa Pembuang Hulu I dan II Kecamatan Hanau.
Anggota DPRD Seruyan, Arahman mengatakan, longsor di tebing sungai dua desa tersebut makin hari makin memprihatinkan, sehingga pemda perlu untuk melakukan antisipasi awal dengan anggaran pemerintah yang saat ini terbatas minimal dengan pembuatan sodetan.
“Sodetan bisa menjadi solusi untuk mengatasi titik rawan longsor di Desa Pembuang Hulu, anggaran yang dikeluarkan pun tidak begitu banyak, sehingga bisa dilakukan pemerintah daerah,” ujarnya, Kamis, (17/3/2022).
Menurutnya, pada zaman pemerintahan sebelumnya sudah pernah dilakukan pengukuran sungai dengan panjang sekitar tujuh kilometer untuk dibuatkan semacam sodetan di wilayah tersebut.
Ia menambahkan, dengan panjang luasan sungai tersebut jika diperhitungkan efisiensi biaya yang dikeluarkan hanya perlu menganggarkan 10 sampai 15 miliyar rupiah saja. “Ini tentu lebih ringan dibandingkan jika pemerintah membuat siring,” tuturnya.
Arahman berharap, usulan ini bisa ditindak lanjuti oleh dinas terkait, mengingat desa setempat sangat rawan terjadi longsor, bahkan yang lebih parahnya saat ini sebagian ruas jalan hanyut terbawa erosi, serta beberapa pekarangan rumah warga sudah sangat dekat dengan tebing sungai. *.*