SKNews, Seruyan – Peduli dan berupaya mendorong anak berkebutuhan khusus (ABK) dapat mengenyam pendidikan dengan maksimal, Dharma Wanita Persatuan (DWP) menyerahkan bantuan penunjang terapi okupasi.
DWP Kabupaten Seruyan selalu hadir dan berupaya dengan maksimal dalam membantu pemerintah daerah (pemda) untuk meningkatkan pembangunan, khususnya dibidang pendidikan bagi ABK.
“Kami selalu berupaya untuk melaksanakan program dan kegiatan yang memang dapat memberikan manfaat dan dampak yang besar, baik bagi anggota maupun masyarakat. Kebetulan kali ini siswa ABK diberikan bantuan,” kata Suhida Hartasima, Wakil Ketua DWP Seruyan, Rabu, (14/8/24).
Suhida mengungkapkan, bantuan penunjang terapi okupasi ini diserahkan kepada Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) 1 Kuala Pembuang. Sekaligus menjadi momentum untuk memeriahkan hari jadi Kabupaten Seruyan yang ke-22 dan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79.
“Bantuan penunjang terapi okupasi ini diantaranya, 1 set trampolin, 1 set parklon folding, 1 set kolam mandi bola, 1 set jungkat-jungkit dan perosotan, 1 set miniatur hewan, mobilan, bola dan keranjang,” sebutnya.
Diharapkan, bantuan ini dapat meningkatkan keterampilan motorik, kognitif, komunikasi, dan menunjang percepatan perkembangan siswa ABK. Sehingga semua anak dapat mendapatkan pendidikan dan pembelajaran yang sama, untuk menuju Indonesia Emas.
Sementara itu, Wakil Kepala SLBN-1 Kuala Pembuang, Yensi menyampaikan ucapan terima kasih kepada DWP dan seluruh jajaran, karena telah peduli dan turut mendukung program pendidikan ABK. Mengingat penunjang seperti ini sangat memacu anak untuk lebih semangat mengikuti kegiatan belajar mengajar.
“Karena siswa ABK itu sering kali cepat bosan ketika belajar, tentu penunjang terapi okupasi ini dapat meningkatkan semangat dan mendorong anak dalam percepatan perkembangannya,” tutupnya. *.*
