Dalam Momentum Pelepasan Kontingen Pesparawi ke XIII Pulang Pisau Kirim PSA

  • Bagikan
Saat bupati melapas secara langsung kontingen pesparawi tingkat nasional 13 ke Jogjakarta, Bupati menyematkan pin dan topi tanda peserta, Jum'at ( 10/6/2022 ). Foto : ADITYA
SK News, PULANG PISAU – Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang melepas secara langsung kontingen Paduan Suara Anak ( PSA ) kabupaten Pulang Pisau yang akan mengikuti acara pesparawi tingkat nasional ke 13 di Yogjakarta, kontingen ini merupakan utusan dari Kalimantan Tengah pada anak.

Momentum kegiatan pelepasan kontingen pesparawi asal kabupaten Pulang Pisau yang akan mewakili Kalimantan Tengah pada ajang pesparawi tingkat nasional ke 13 tahun 2022 di Yogjakarta dilepas secara resmi pada Jumat (10/6/2022 ) mengambil tempat di aula Bappeda pulang pisau,

Seperti disampaikan bahwa dalam event tahunan ini kabupaten Pulang Pisau mendapatkan kesempatan dalam ajang paduan suara anak sehingga bupati menunjuk kepala dinas peringdagkop, Eliaser Jaya untuk menjadi ketua panitia dalam kegiatan tersebut.

Selama beberapa hari peserta yang akan dikirim mengikuti ajang pesparawi ini berlatih dengan gigih guna tampil menjadi yang terbaik dalam ajang yang diperlombakan yakni paduan suara tingkat anak.

“ Saya mengucapkan selamat bertanding kepada peserta yang sudah berlatih dengan gigih bersama pembibingnya dan tentu yang kita bawa adalah tampil dengan mengedepankan kebhinnekaan dalam keberagaman seni budaya dan ibadah, tentu harapan ini harus diterjemaah agar mereka tidak hanya mengejar menjadi juara,” kata Bupati.

Saat melepas langsung dihadapan undangan yang hadir dan seluruh peserta bupati menekankan tiga hal untuk bisa menjadi duta Kalimantan Tengah yang sukses.

Pertama kata bupati jaga protokol kesehatan sebab saat ini pandemi masih belum berakhir, utamakan hadir dalam rangka bagian dari bhineka tunggal ika sebab dalam perlombaan harus menjunjung tinggi toleransi dan nama baik daerah.

Disamping itu kata bupati tidak lain adalah tampil se-menarik mungkin dan tidak perlu mengejar juara namun berupaya menyajikan penampilan yang mengandung unsur seni budaya yang dibalut dengan ibadah umat kristiani.

Selain memberikan semangat kepada peserta, bupati juga secara simbolis memasang pin serta topi kepada peserta dan dalam kesempatan tersebut bupati juga memberikan oleh – oleh untuk para peserta sedangkan kepada panitia agar terus dengan maksimal mendampingi anak – anak mulai dari persiapan hingga kembali pulang. *.*

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!