SKNews, Seruyan – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Seruyan diminta agar melakukan pemerataan Tenaga Kesehatan (Nakes) hingga ke wilayah perdesaan, mengingat banyak desa-desa pelosok khususnya yang juga memerlukan pelayanan kesehatan.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, Atinita mengatakan, bahwa tidak bisa dipungkiri masih banyak desa-desa pelosok di wilayah setempat yang hingga saat ini belum memiliki tenaga kesehatan, baik perawat, bidan, maupun dokter.
“Pada daerah pemilihan (Dapil) III misalnya, hingga saat ini banyak masyarakat yang tinggal di desa-desa itu memerlukan keberadaan Nakes di masing-masing desanya,” katanya, Selasa, (26/4/2022).
Menurutnya, tidak adanya nakes tentu membuat masyarakat kesulitan jika ingin berobat, periksa kandungan, maupun pemeriksaan kesehatan lainnya. Di mana Masyarakat setempat jika ada keluhan tentang kesehatan harus pergi ke ibukota kecamatan yang tentu dengan perjalanan cukup jauh dan biaya yang begitu mahal.
Seperti yang terjadi di Desa Tumbang Setawai Kecamatan Seruyan Hulu, Desa Tumbang Gugup, dan Rantau Betung di Kecamatan Suling Tambun, di mana tiga desa tersebut belum memiliki perawat maupun bidan.
Untuk itu, kedepannya pemda melalui instansi terkaitnya agar bisa memperhatikan permasalahan ini secara serius, agar secepat mungkin dapat dilakukan pemerataan tenaga kesehatan. *.*
