Musim Tanam Tiba, Petani Sulit Dapatkan Pupuk

Godfitson kadis pertanian Pulang Pisau saat memberi keterangan pers terkait kelangkan pupuk subsidi. Foto : Aditya SK News

SKNEWS, PULANG PISAU – Kepala Dinas Pertanian Pulang Pisau menyebut bahwa kelangkaan pupuk dimusim tanam dipicu oleh sistem regulasi distribusi pupuk elektronik dari pembatasan luasan lahan petani.

Petani dilahan food estate sulit mendapatkan pupuk subsidi, saat ini petani masuk dalam musim tanam dan memerlukan pasokan pupuk subsidi namun dirasa sangat langka disejumlah agen.

Para petani diwilayah pengembangan food estate merasakan bahwa kemudahan mendapatkan pupuk sangat diharapkan namun lagi-lagi setiap musim tanam tiba persoalan pupuk sangat sulit didapat.

Kepala Dinas Pertanian Pulang Pisau, Godfritson menyebut bahwa kelangkaan pupuk dipicu adanya peraturan pembatasan pupuk dengan cara elektronik.

“ Persoalan pupuk ini sebenarnya permasalhan lama yang selalu hadir tak berujung, namun yang perlu dipahami bahwa pemerintah pusat kini melakukan pengaturan regulasi pupuk subsidi melalui e-profosal dan masyarakat petani harus melakukan registrasi lanjutan sehingga jika yang bersngkutan pingin mendapatkan pupuk lebih dari alokasi maka yang tersebut tidak bisa dilakukan sedangkan lahan petani ini rata – rata lebih dari 2 hektar setiap petani sehingga akan tidak bisa mendapatkan pupuk subsidi lebih dari alokasi,” ucap Godfridson.

Disisi lain kata Godfrit petani di lahan food estate rata-rata memiliki lahan lebih dari 2 hektar sedangkan alokasi untuk pupuk subsidi hanya untuk 2 hektar.

Disebutkan juga bahwa e-profosal petani menggunakan e-ktp dan kartu keluarga sehingga untuk akses pupuk subsidi tidak bisa dilakukan lebih dari alokasi tersebut sedangkan sosialiasi peraturan juga telah disampikan kepada para penyuluh pertanian.*.*

Respon (68)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!