Kumpulkan Dokumenter sebagai Arsip Negara Gandeng Media Visual

SKNEWS, PULANG PISAU – Menggerakkan sektor wisata tidak terlepas dari peran media, sebagaimana hal tersebut selain memaksimalkan peran penting kelompok sadar wisata di wilayah kecamatan masing-masing dipandang perlu melibatkan unsur media untuk memajukan sektor wisata.

Kepala bidang pemasaran promosi dan kemitraan dinas kebudayaan dan pariwisata Pulang Pisasu, Muhamad Juanda berkeyakinan bahwa sektor pariwisata daerah akan mampu menyumbangkan potensi terbesar untuk kemajuan Pulang Pisau sehingga perlu adanya daya dorong dengan melibatkan semua unsur terkait didalamnya.

Dengan menggandeng mitra media di Pulang Pisau termasuk diantaranya TVRI adalah hal terpenting untuk melihat lebih dekat potensi wisata daerah sebab media salah satunya kunci dalam mengangkat potensi wisata yang belum muncul menjadi potensi strategis.

“ Untuk mempunyai documenter obyek wisata dan budaya kami menggandeng media visual, pertama bisa dipublikasikan dan kedua kami juga bekerjasama untuk membingkai visualkisasi obyek wisata dan ini akan kita jadikan dokumen destinasi wisata,” kata Juanda.

Menurutnya pihaknya juga selalu membuka diri untuk media melakukan karya kreasinya agar setiap destinasi yang ada bisa dikenal dunia luar melalui berbagai platfon media dan ini kami membuat berbagai upaya dimaksud agar kedepan potensi wisata semakin dikenal warganet.

Disebutkan bahwa Kahayan Kuala terkenal dengan pantai Cemantan, namun media bisa menggabungkan peran strategis publikasi adalah Kahayan Kuala merupakan lokasi wisata yang bisa dikembangkan menjadi wisata religi atas dasar potensi masyarakatnya.

Berdasar dari hal tersebut pihak disbudpar menggali masukan dari beberapa media untuk menggabungkan kedua sektor dengan cara mendatangi potensi wisata religi dan pesona alam pantai cemantan, sementara pokdarwis juga dibentuk untuk melakukan pengelolaan sektor wisata lainnya. [ ad/red ]

 

Respon (65)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!