SKNews, Seruyan – Tenaga pendidik atau guru di wilayah pedalaman Kabupaten Seruyan masih kurang dari keperluan, untuk itu pemerintah daerah (pemda) harus menindaklanjuti karena hal ini menyangkut masa depan generasi penerus.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, Arahman mengatakan, secara umum pendidikan di wilayah setempat sudah berjalan sangat baik, namun pada sejumlah desa masih terdapat satuan pendidikan yang kekurangan guru. Hal ini berdampak terhadap proses belajar di sekolah tersebut.
“Adanya penerimaan PPPK khususnya untuk guru dan nakes, dapat membantu menutupi kekurangan yang terjadi pada setiap desa. Terpenting yang ditempatkan ini harus siap menjalankan tugas sesuai dengan ketentuan,” katanya.
Menurutnya, sebagai upaya untuk memaksimalkan dunia pendidikan tentu kekurangan tenaga guru ini harus dipenuhi. Memang pemerintah sudah berupaya dengan mengisi kekosongan melalui pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
“Kalau berkaca beberapa waktu yang lalu penerimaan CPNS dan PPPK dilakukan, namun setelah diambil sumpah dan dilantik, yang bersangkutan tidak bekerja sesuai formasi penempatan di pedalaman,” ujarnya.
Ditegaskannya, penerimaan pegawai negeri sipil (PNS) dan PPPK jangan hanya menjadi bantu loncatan khususnya di daerah pedalaman, sudah sering kali terjadi yang bersangkutan langsung minta pindah ke daerah yang aksesnya lebih mudah. *.*