SKNews, Seruyan – Sebagai salah satu upaya untuk mempercepat pelaksanaan pemilihan kepada desa (pilkades) secara serentak, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan bersama Pemerintah Daerah (Pemda) Seruyan duduk bersama untuk melakukan pembahasan berbagai persiapan.
Pelaksanaan pilkades serentak di wilayah Kabupaten Seruyan terakhir dilaksanakan pada tahun 2021 silam. Tentu hal ini dinilai sangat merugikan terhadap jalannya pemerintahan desa (pemdes), karena sudah cukup banyak desa yang saat ini hanya dipimpin oleh penjabat kepala desa.
“Pilkades sudah seharusnya segera dilaksanakan dalam waktu dekat, terutama bagi desa yang sudah 2 bahkan 3 kali dilakukan perpanjangan jabtan Pj kades,” Kata M Aswin, Waket 2 DPRD Seruyan, (7/5/24).
Jabatan kades definitif ini sangat diperlukan oleh masyarakat desa, karena roda pemdes akan berjalan dengan efektif dan maksimal, bahkan juga akan berdampak positif terhadap peningkatan pembangunan dan kemajuan suatu desa.
“Setelah dilakukan rapat ini semua pemangku kepentingan terkait dapat melakukan berbagai kesiapan. Sehingga semua keperluan dan ketentuan terhadap pelaksanaan pilkades dapat dilakukan penyesuaian,” Kata Asisten 1 Sekda Seruyan, Agus Suharto.
Dijelaskannya, penundaan pelaksanaan pilkades ini bukan tanpa sebab, salah satunya dikarenakan regulasi sebagai dasar utama masih dalam proses perbaikan dan penyesuaian dengan aturan yang terbaru. *.*
