SKNews, Seruyan – Sebanyak 17 pejabat eselon II mengikuti uji kompetensi Jabatan Pimpinan Tingkat (JPT) Pratama, sebagai langkah untuk mengukur potensi para kepala perangkat daerah.
Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Seruyan, dr Bahrun Abbas menyampaikan, bahwa pelaksanaan uji kompetensi JPT ini dalam rangka melaksanakan ketentuan peraturan pemerintah (PP) tentang manajemen pegawai negeri sipil (PNS).
“Setelah mendapat rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, maka kita melakukan pengukuran kemampuan potensi akamedik para kepala perangkat daerah,” katanya, Selasa, (14/5/24).
Pj Sekda menjelaskan, uji kompetensi ini dilakukan untuk mengukur potensi dan kompetensi seorang pejabat, serta menggali dan menentukan kemampuan yang dimiliki. Hasil uji kompetensi ini selanjutnya dijadikan bahan perimbangan dalam pelaksanaan rotasi dan mutasi.
“Kita berharap agar para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh sehingga memperoleh hasil yang maksimal dan akurat, jika dilakukan pergeseran maka tidak ada yang salah penempatan,” ujarnya.
Para peserta agar terus meningkatkan kemampuan teknis dan spesialisasi yang dimiliki, kemampuan kompetensi manajerial dalam memimpin organisasi serta meningkatkan kompetensi sosial kultural yang berkaitan dengan etika dan moral. Hal ini perlu dilakukan karena tantangan birokrasi ke depan semakin berat, untuk itu dibutuhkan pejabat yang memiliki kemampuan akselerasi kerja, kemampuan kreativitas, dan inovasi kerja. *.*
