Kabupaten Pulang Pisau sebelumnya mendapatkan penghargaan WTP LKPD thn 2019 dan berhasil mempertahankan 5 kali secara berturut” Opini WTP tersebut dri tahun 2015 – 2019, sehingga kabupaten Pulang Pisau juga mendapatkan pelakat dri kementrian Keuangan RI.
Suarakahayannews, KALIMANTAN TENGAH – Plt bupati Pulang Pisau menghadiri kegiatan penyerahan DIPA Tahun 2021 provinsi Kalteng, sekaligus penyerahan piagam penghargaan dan Plakat WTP LKPD Thn 2019 dri Kementrian keuangan RI oleh Plt Gubernur kalteng dan di hadiri oleh fokopimda provinsi Kalteng.
Plt gubernur dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada pemerintah provinsi, serta seluruh kabupaten/ kota atas keberhasilan mendapatkan Opini WTP terutama kepada 7 kabupaten ( termasuk kabupaten Pulang Pisau ) dan pemprov, yg berhasil mempertahankan hingga 5 kali berturut” Opini WTP ini.
Kabupaten Pulang Pisau sendiri sebelumnya mendapatkan penghargaan WTP LKPD thn 2019 dan berhasil mempertahankan 5 kali secara berturut” Opini WTP tersebut dri tahun 2015 – 2019, sehingga kabupaten Pulang Pisau juga mendapatkan pelakat dri kementrian Keuangan RI.
Pada kesempatan itu juga kementerian keuangan RI memberikan Piagam Penghargaan untuk Pemerintah daerah dengan kinerja terbaik dalam penyaluran dana desa tahun 2020 kepada pemerintah kabupaten Pulang Pisau atas keberhasilan menduduki peringkat 2 dari 3 kabupaten terbaik kategori mengelola di bawah 100 desa.
“ Saya mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas keberhasilan Kabupaten Pulang Pisau mendapatkan opini WTP LKPD untuk kelima kalinya ini sehinga Mendapat kan penghargaan dan plakat sebagai kabupaten peraih Opini WTP 5 kali berturut sejak tahun 2015 hingga 2019 ,” Ucap Plt bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang.
Taty menyampaikan upaya ini diperoleh atas kerja keras dari tim penyusun LKPD beserta kerja sama seluruh SOPD serta tentunya tidak lepas dari arahan dan bimbingan dari tim auditor BPK-RI sehingga diharapkan Pulang Pisau kedepan dapat terus mempertahankan prestasi yang sudah diraih sementara ditengah pandemi Covid 19 untuk tetap menjaga protokol kesehatan. ( ed/red )
