SK NEWS, PULANG PISAU – Pemerintah daerah telah mencabut status darurat banjir di wilayah Pulang Pisau mulai 1 Desember 2021, namun tim penanggulangan bencana banjir dalam hal ini BPBD masih tetap bekerja melakukan invetarisasi kondisi masyarakat pasca banjir di 3 wilayah Pulang Pisau.Jika tim bpbd pada saat banjir sibuk melakukan pengaturan dilapangan mulai dari evakuasi dan dapur umum bagi masyarakat pengungsi namun kini pasca banjir tim melakukan gotong royong membersihkan sisa lumpur di sejumlah fasilitas umum.
Masjid, gereja, sekolah dan fasilitas lainnya sangat memerlukan bantuan namun demikian disisi lain diharapkan semua pihak dapat bahu membahu melakukan bantuan gotong royong dalam membersihkan lokasi masing-masing agar kehidupan masyarakat kembali normal.
Salahudin selaku kepala bpbd mengatakan bahwa pihaknya saat ini masih konsen penanganan pasca banjir dan terdapat ebberapa fasilitas yang rusak perlu dilakukan inventarisasi untuk dilaporkan ke pihak terkait.
“ Banjir yang ada di 3 titik Pulang Pisau kini sudah Kembali normal namun tim kita dilapangan masih melakukan kegiatan membantu masyarakat gotong royong membersihkan sisa – sisa kotoran akibat banjir saat itu terutama fasilitas umum, kemudian cuaca saat ini masih belum menentu sehingga masyarakat hendaknya tetap waspada terhadap kondisi yang ada segera melapor jika ada tanda – tanda debit air Kembali meninggi,” kata Salahudin.
Salahudin juga menyampaikan pesan bahwa saat ini cuaca masih belum menentu sehingga waspada itu harus tetap dilakukan dan disisi lain pihaknya tetap memberikan bantuan dari logistik yang ada jika memang masyarakat masih dipandang memerlukan distribusi bantuan sementara. [ dt/red ]
