SK News, Pulang Pisau – Pemerintah daerah kabupaten pulang pisau pada hari raya idul fitri 1443 Hijriah akan menyalurkan 56 ekor sapi ke berbagai sarana ibadah di wilayah pulang pisau, bantuan tersebut berasal dari Pemprov dan pemkab setempat. Bupati pulang pisau, Pudjirustaty Narang secara simbolis menyerahkan bantuan sapi kurban kepada sejumlah panitia kurban dari sejumlah wilayah di pulang pisau, bantuan tersebut berasal dari bantuan gubernur Kalteng dan dari pemerintah daerah melalui BKPRMI setempat. Dari data 56 ekor sapi tersebut didapat sebanyak 36 ekor dari bantuan gubernur kalteng dan 20 ekor sapi dari pemkab pulang pisau melalui BKPRMI yang penyalurannya akan dilakukan melalui panitia pelaksana wilayah masing-masing sarana ibadah yang tersebut di pulang pisau. Penyerahan hewan kurban dari Pemprov Kalteng sendiri diwakili oleh kepala dinas ketahanan pangan, Sunarti sebagaimana dalam sambutan gubernur yang dibacakannya disebutkan bahwa hewan kurban untuk pulang pisau tersebut sedapat mungkin bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dalam merayakan Idul Adha 1443 Hijriah. ” Bantuan hewan kurban iniĀ di salurkan sebanyak 36 ekor melalui mesjid, mushola, pondok pesantren dan panti asuhan di wilayah Kabupaten Kota dengan harapan masyarakat sekitar yang membutuhkan dapat memanfaatkan daging kurban pada hari raya idul adha ini. ” kata Sunarti saat membacakan sambutan dari gubernur. Sementara bupati pulang pisau, Pudjirustaty Narang dalam sambutan nya juga menekankan bahwa bantuan sapi untuk hewan kurban agar menjadi perhatian panitia guna mematuhi teknis pelaksanaan sebagaimana ketentuan pemerintah apalagi dikaitkan dengan wabah PMK yang masih harus menjadi kewaspadaan. ” Tahun ini pemerintah daerah melalui BKPRMI kita menyediakan 20 hewan kurban dan puji syukur kita mendapatkan tambahan 36 ekor hewan kurban dari Provinsi Kalimantan Tengah. ” Ucap Pudjirustaty Narang. Bupati juga mengedepankan pentingnya menjaga kebersihan baik pasca penyembelihan hewan maupun cara pembagian kepada masyarakat, menurut Taty bahwa kehati-hatian sangat penting namun jika semua pihak menyadari ketentuan yang berlaku maka selama itu tidak akan ada masalah yang timbul. *.* |