Konsep Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

  • Bagikan
Kepala Dinas Pendidikan Pulang Pisau, Putri Pratiwi saat menjelaskan kepada media terkait Sosialisasi Vokasi Pendampingan Anak Disabilitas. Foto : Aditya SKNEWS.

SKNEWS, PULANG PISAU – Hasil kesepakatan dari pemangku kebijakan dunia pendidikan disebutkan bahwa tenaga pendidik dimulai sejak usia dini, sehingga sangat penting satu konsepsi bahwa setiap guru wajib dan harus siap melakukan pendampingan terhadap anak berkebutuhan khusus.

Dunia pendidikan harus selalu melakukan inovasi guna mencetak generasi emas dimasa masa mendatang, untuk itu diperlukan kemampuan khusus agar tenaga pendidikan cakap dalam menjalankan program pelajaran yang telah ditentukan.

Kepala Dinas Pendidikan Pulang Pisau, Putri Pratiwi menyebut bahwa konsep awal dunia pendidikan dimulai sejak usia dini sehingga dari konsep tersebut berkembang bahwa semua guru secara berjenjang harus mendapatkan satu tujuan yakni siap untuk pendampingan seluruh siswa dalam memperoleh hak belajar.

“ Konsep awal di dunia pendidikan dimulai sejak usia dini sehingga nantinya konsep tersebut berkembang bahwa semua guru harus mendapatkan tujuan yang sama yakni siap untuk pendampingan seluruh siswa dalam memperoleh hak belajar. “ Ucap Putri.

Sementara itu selaku pihak yang bermitra bersama pemerintah daerah yakni Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Haris Munandar selaku Dekan Ekologi UMP Kalteng menyebut bahwa kegiatan dasar pembelajaran mencakup seluruh tenaga pendidik sehingga vokasi pendampingan harus menyentuh seluruh guru untuk siap pendampingan.

“ Kegiatan dasar pembelajaran mencakup seluruh tenaga pendidik sehingga vokasi pendampingan harus menyentuh semua guru agar siap untuk pendampingan. “ Tambah Haris.

Disebutkan bahwa anak berkebutuhan khusus adalah kebutuhan anak untuk memperoleh pendidikan yang setara sehingga jika guru memiliki kompetensi akan hal tersebut maka target penguatan dunia pendidikan akan tercapai.

  • Bagikan
error: Content is protected !!