Ketua DPRD Kalteng Inisiasi Pembukaan Jalan Baru, Realisasinya akan Hemat Waktu 40 Persen

  • Bagikan
Ini adalah salah satu kondisi jalan di wilayah Pulang Pisau yang juga tak kunjung mendapatkan alokasi pembangunan jalan sehingga berkaca dari hal demikian berbagai teroboisan akan dilakukan pemerintah untuk pemeratana pembanbgunan. Foto : Aditya.
Wiyatno, Ketua DPRD Provinsi  Kalimantan Tengah.

SK News, KALTENG – Ketua DPRD provinsi Kalimantan Tengah, Wiyatno  menginisiasi pembukaan jalan baru menuju beberapa wilayah di Kalteng yang hingga kini masih belum secara tuntas dapat diselesaikan pemerataan pembangunan akibat keterbatasan anggaran.

Menurutnya untuk membangun Kalimantan Tengah secara merata di 13 kabupaten 1 kota diperlukan anggaran serta waktu yang mungkin terealisasi cukup memakan waktu, hal tersebut disebabkan dengan faktor anggaran yang terbatas dan harus terbagi secara adil, namun demikian ada cara yang bisa ditempuh yakni pembukaan jalan baru.

Wiyatno salah satunya sebagai ketua DPRD Kalteng telah berusaha membuat beberapa terobosan yakni membangun jalan baru seperti halnya dari kota Pulang Pisau menuju Kahayan Tengah dan Banama Tingang yang tak harus melewati kota Palangkaraya.

Jalur tersebut dipastikan akan memangkas waktu dan jarak hingga 40 kilometer yang routenya dilakukan dari polres Pulang Pisau menuju Kahayan Tengah Banama Tingang dan rencana ini telah dijajaki dengan balai jalan wilayah Kalteng.

Wiyatno berharap ide dan gagasan yang dilakukan akan memberikan tingkat pemerataan pembangunan yang lebih cepat sebab dengan kondisi sekarang ini Kalimantan Tengah masih banyak lokasi yang perlu mendapatkan alokasi anggaran pembangunan insfrastruktur.

“ Pulang Pisau Bukit Liti ini ada sekitar 80 kilometer, dengan dibangun jalan baru tentu akan memangkas jarak yang cukup singkat dan tidak harus melewati kota Palangkaraya jika masyarakat mau ke Kahayan Tengah dan Banama Tingang, begitu juga untuk angkutan sembako bisa dari Banjarmasin menuju gunung Mas pun demikian dengan 5 kecamatan di Kapuas juga akan bisa dilakukan hal serupa yang selama ini harus melewati Gunung Mas dan Palangkaraya baru ke Kapuas seperti halnya wilayah Sungai Hanyuk dan lainnya,” kata Wiyatno.

Menurut Wiyatno membangun jalan baru tidak saja untuk wilayah Pulang Pisau namun kabupaten lain juga sangat dimungkinkan untuk dilakukan sehingga Kalimantan Tengah akan lebih cepat maju secara merata hal tersebut memberikan dampak positif akibat keterbatasan anggaran yang dimiliki.

Dijelaskannya juga bahwa dengan pembukaan jalan baru maka secara otomatis disepanjang jalan juga akan terbentuk pemukiman baru dan inilah yang membuat masyarakat tidak harus tinggal dipinggiran sungai namun mereka akan secara otomatis berpindah ke darat semengtera usulan tersebut juga sudah disampaikan ke balai jalan nasional untuk ditindaklanjuti sebagai bahan analisa.*.*

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!