Jaga Keselamatan di Jalan Raya, Polres Seruyan Gelar Operasi Patuh Telabang 2025

  • Bagikan
Kapolre Seruyan, AKBP Han's Itta Papahit, memimpin langsung pelaksanaan apel patuh telabang tahun 2025. Foto: Said SK_News.

SKNews, Seruyan – Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban berlalu lintas di jalan raya, Polres Seruyan menggelar operasi patuh telabang tahun 2025 yang akan dilaksanakan hingga 2 pekan kedepan.

Kegiatan apel yang dilaksanakan di halaman Mapolres Seruyan tersebut, dipimpin langsung oleh Kapolres Seruyan AKBP Han’s Itta Papahit. Dalam sambutannya menekan kepada seluruh anggota agar menjalankan tugas sesuai dengan tupoksinya, mulai dari menindak tegas para pengendara yang tidak mematuhi aturan, hingga memberikan pemahaman kepada pengendara untuk taat dalam berlalu lintas.

“Operasi patuh telabang berlangsung selama 2 minggu mulai tanggal 14 sampai 27 Juli tahun 2025. Personil yang telah ditugaskan agar bekerja sesuai aturan dan memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk melengkapi surat dan perlengkapan kendaraan, kata Kapolres Seruyan, saat menyampaikan sambutan Kapolda Kalteng,” Senin, (14/7/2025).

Kapolres menjelaskan, adapun jumlah personil yang melaksanakan tugas dilapangan sebanyak 98 personil dari Polda Kalteng, untuk personil gabungan dari Polresta/ Polres jajaran Polda Kalteng kurang lebih sebanyak 312 personil. Kegiatan operasi telabang ini bertujuan untuk menurunkan angka pelanggaran, laka pantas, angka fatalitas, serta meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas dan mengedepankan giat edukatif, persuasif, dan humanis.

“Sasaran operasi ini meliputi berbagai macam potensi bentuk gangguan, ambang gangguan, dan gangguan nyata, yang berpotensi menyebabkan kemacetan, pelanggaran, dan laka lantas baik sebelum maupun pada saat operasi berlangsung,” jelasnya.

Kapolres menambahkan, berdasarkan data IRSMS Ditlantas Polda Kalteng selama Januari hingga Juni 2025, terdapat sebanyak 539 kejadian kecelakaan lalu lintas. Dari data tersebut menunjukkan terjadi kenaikan laka lantas sebanyak 0,37 %. Dapat disimpulkan kesadaran masyarakat masih rendah untuk menjaga keselamatan saat berkendara di jalan raya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat memiliki kesadaran yang tinggi untuk tertib saat berkendara, salah satunya dengan melengkapi surat kendaraan dan mematuhi standar yang telah ditetapkan. *.*

  • Bagikan
error: Content is protected !!