SKNEWS, PULANG PISAU – Pemberantasan korupsi adalah upaya panjang yang berkelanjutan, sehingga butuh dukungan semua lini dalam pemberantasannya, Hakordia dimaknai sebagai sarana yang sangat penting dalam menyampaikan pesan antikorupsi, kepada seluruh lapisan masyarakat dalam kegiatan kolaboratif dan edukatif sehingga diharapkan dapat membangun kesadaran kolektif bahwa korupsi adalah musuh bangsa yang dapat diperangi untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Di Pulang Pisau, HAKORDIA oleh penjabat Bupati, Nunu Andriani dimaknai sebagai upaya yang harus dimaknai oleh semua pihak, saling mendukung dan melakukan langkah nyata untuk tidak mendekati hal yang menajdi hambatan kemajuan dan salah satunya adalah menjadikan momentum HAKORDIA sebagai pendorong untuk katakan jauhi korupsi untuk mewujdukan Indonesai maju.
” Pemberantasan korupsi adalah upaya panjang yang berkelanjutan, sehingga butuh dukungan semua lini dalam pemberantasannya dan melalui momentum Hakordia adalah sarana yang sangat penting dalam menyampaikan pesan antikorupsi, kepada seluruh lapisan masyarakat dalam kegiatan kolaboratif dan edukatif dan diharapkan dapat membangun kesadaran kolektif bahwa korupsi adalah musuh bangsa yang dapat diperangi untuk mencapai Indonesia Emas 2045,” Ucap Nunu Andriani.
Mengusung tema “Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju”, Hakordia 2024 mengandung makna ajakan bagi seluruh elemen bangsa untuk memperkuat komitmen dan fokus pada pemberantasan korupsi, sebagai pilar menuju Indonesia Emas 2045. Peringatan Hakordia 2024 di Pulang Pisau menghadirkan sejumlah kegiatan antikorupsi, yang tak hanya diperingati dan instansi lainnya yang mengusung semangat yang sama yaitu semangat pemberantasan korupsi.
Setiap tanggal 9 Desember, dunia memperingati Hari Antikorupsi Sedunia atau Hakordia, sebuah momen berharga yang diinisiasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menyoroti urgensi melawan korupsi dan pada tahun ini menjadi kesempatan penting untuk meningkatkan kesadaran global dan mendorong kolaborasi dalam memberantas praktik korupsi yang merugikan masyarakat.
Korupsi adalah masalah yang menggerogoti tatanan sosial dan ekonomi, menghambat kemajuan, dan merampas hak rakyat untuk merasakan keadilan, di Pulang Pisau dan Indonesia pada umumnya, peringatan ini sejalan dengan nilai keadilan sosial yang tertuang dalam Pancasila, khususnya pada sila kelima.
Melalui Hari Antikorupsi Sedunia, kita diingatkan akan pentingnya menjunjung tinggi integritas dan transparansi, serta peran aktif masyarakat dalam membangun lingkungan yang bebas dari korupsi, dalam kegiatan momentum tersebut kejaskaan Negeri Pulang Pisau juga menghadirkan sinergi dengan pemerintahd aerah dalam hal ini PMD dan seluruh kepala desa.*.*