Bupati Cek Langsung Masyarakat Penerima Plasma

bupati Pulang Pisau, Dinas Pertanian dan OPD terkait saat bersama pihak perusahaan dan pemdes Tahawa dalam pertemuan program plasma. Foto : Gerryawan SK News

SKNEWS, PULANG PISAU – Banyaknya sengketa lahan hingga masalah plasma sawit untuk masyarakat dari perusahaan perkebunan mendapat perhatian khusus dari bupati Pulang Pisau hingga langkah antisipasi dilakukan guna meminimalisir masalah baru.

Gedung kesenian auala pertemuan desa Tahawa menjadi saksi kunci dalam pertemuan pemerintah daerah dengan pengembang investor perkebunan kepala sawit diwilayah kecamatan Kahayan Tengah.

Bupati Pulang Pisau, Pudjirustaty Narang secara khusus melakukan pertemuan dengan berbagai pihak terkait termasuk pihak perusahaan yang melakukan kegiatan diwilayah Kahayan Tengah atas hak masyarakat 20 persen dari hasil perkebunan sawit.

Tak mau terjadi masalah dikemudian hari maka pihak pemerintah daerah dalam hal ini bupati Pulang Pisau melakukan cek langsung bagi ribuan masyarakat calon penerima plasma di kawsan salah satu perusahaan perkebunan termasuk dari 311 penerima di desa Tahawa.

Bupati Pulang Pisau menekankan pentingnya kesepakatan, pemahaman serta konsistensi perusahaan agar berada serta memberikan hak yang diamanatkan peraturan perundangan yang berlaku.

“ Hak plasma 20 persen untuk masyarakat diberikan agar kedua pihak terjadi hubungan saling menguntungkan, kemudian ini juga akan terus meningkat pendapatan masyarakat sekitar perkebunan sedangkan langkah awal kita lakukan cek nama peserta penerima plasa agar ini benar-benar penerima adalah warga sekitar,” ucap bupati dihadapan ratusan warga Tahawa.

Bupati dalam pertemuan tersebut tak mau kecolongan dengan penerima fiktif sehingga secara bergilir mengunjungi sejumlah desa yang masyarakatnya akan menerima program plasma dari pihak perusahaan.*.*

Respon (61)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!