SKNEWS, PULANG PISAU – Kepala Bidang Pencegahan dan kesiap siagaan BPBD Pulang Pisau Tekson menyampaikan, di kabupaten Pulpis terjadi 17 titik kejadian kebakaran.
“Paling banyak di Kecamatan Kahayan Tengah sebanyak 6 kejadian, Kahayan Hilir 2 kejadian, Jabiren Raya 2 kejadian dan Sebangau 2 kejadian,” kata Tekson
Dari kejadian tersebut lahan yang terkena dampaknya seluas 33, 57 hektar dari 17 kejadian tersebut. Sementara itu lanjut Tekson, titik hot spot sebanyak 50 titik terpantau, namun titik hot spot belum tentu fire spot.
Setelah diidentifikasi dari tipe kebakarannya, kata Tekson seperti di daerah hulu di Kahayan Tengah, akibat dari aktivitas lahan pribadi.
“Mungkin membuka lahan, kemudian ditinggal, ada unsur kelalaian, karena bekerja mengupah orang, mungkin ditinggal istrahat. Informasi dari pihak penegak hukum, sampai saat ini belum ada proses, masih penyelidikan,” ujar Tekson.
Kendati demikian sampai saat ini, lanjut Tekson Kabupaten Pulang Pisau belum masuk kriteria untuk menentukan status, sehingga masih mengikuti status provinsi yang sudah menetapkan. *.*