SKNEWS, PULANG PISAU – Sedikitnya 450 hektar lahan hasil optimaslisasi di kawasan desa tahai jaya berhasil dipanen dengan kisaran hasil mencapai 5 ton per hektar, ini bagian dari pengembangan kawasan food estate di wilayah pulang pisau.
Dinas Pertanian melakukan upaya maksimalkan hasil panen dilahan Opla tahun 2024 sebagaimana kondisi yang terjadi saat ini bahwa lahan opla menjadi bagian dari program baru Kementerian Pertanian dari luasan mencapai 10 hektar lahan.
Masa panen dikawasan lahan Opla menjadi bagian terpenting dengan harapan baru bahwa akan ada penambahan lagi luasan olah lahan di wilayah food estate pulang pisau.
Kepala Dinas Pertanian Pulang Pisau, Godfritson menjelaskan bahwa lahan Opla menjadi barometer bahwa setiap program yang diberikan untuk pulang pisau selalu membawa dampak positif untuk pengembangan kawasan food estate sehingga melalui Kementerian Pertanian atas hasil yang dicapai akan menjadi daya dorong untuk semakin diperkuat pengembangan kawasan di wilayah pulang pisau.
“ Lahan Opla menjadi barometer bahwa setiap program yang diberikan kepada pulang pisau selalu membawa dampak positif untuk pengembangan kawasan food estate sehingga melalui kementerian Pertanian dengan hasil yang di capai ini menjadi daya dorong untuk semakin mengembangkan kawasan di wilayah Pulang Pisau. “ Ucap Godfrit.
Desa tahai jaya adalah desa dari sekian banyak lokasi pengembangan kawasan optimaslisasi lahan di pulang pisau yang kini sedang dalam tahap pelaksanaan dari 21 hektar wilayah pulang pisau kapuas sedangkan pulang pisau sendiri mendapat alokasi mencapai 10 hektar.
