Wagub Kalteng Pimpin Apel HUT Seruyan Ke-23

  • Bagikan
Wakil Gubernur Kalteng, H Edy Pratowo, ketika menjadi inspektur dalam apel peringatan HUT Seruyan ke-23. Foto: Said SK_News.

SKNews, Seruyan – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo, memimpin pelaksanaan apel Hari Ulang Tahun (HUT) Seruyan Ke-23, dalam sambutannya menekankan pemangku kepentingan terus berkolaborasi untuk membangun dan mensejahterakan masyarakat di Bumi Gawi Hatantiring.

Kegiatan ini jangan hanya sekedar seremonial belaka, namun dapat menjadi acuan bagi semuanya untuk mengingat kembali sejarah Kabupaten Seruyan. Terkhusus sejak dimekarkan dari Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2002 silam.

“Saya mewakili Gubernur Kalteng mengucapkan selamat memperingati HUT Seruyan Ke-23, semoga Seruyan dapat menjadi Kabupaten yang lebih maju dan program yang berpihak kepada masyarakat,” ungkap Wagub saat menyampaikan sambutan, Selasa, (5/8/25).

Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edi Pratowo menerangkan, pihaknya akan terus mendorong pembangunan yang lebih merata dan berkeadilan, termasuk menjalankan program sesuai dengan visi misi, serta mengutamakan program sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

“Kita juga mengajak masyarakat untuk mendukung asta cita program Presiden Republik Indonesia, salah satunya mensukseskan program makan bergizi gratis yang menjadi program unggulan,” ajaknya.

Selain itu, Wagub juga berpesan, memasuki musim kemarau ini, kita harus meningkatkan kewaspadaan dalam mengahadapi ancaman karhutla, puncak kemarau sendiri diprediksi akan terjadi pada bulan Agustus 2025.

Sementara itu, Bupati Seruyan Ahmad Selanorwanda mengungkapkan, Seruyan terdiri dari 10 Kecamatan yang terbagi dari hilir hingga hulu, banyak hal yang perlu kita benahi terutama insfratruktur, kesehatan, dan pendidikan.

“Usia sudah lebih dari dewasa, namun masih banyak pekerjaan dan peningkatan yang harus dilakukan kedepannya. Kami minta doa, dukungan, dan semangat dari seluruh elemen masyarakat untuk melakukan perbaikan selama 5 tahun ke depan,” ujarnya.

Wanda menambahkan, banyak kekurangan bahkan Seruyan menjadi daerah yang tergolong tertinggal dibanding kabupaten pemekaran lainnya. Untuk itu, perlu inovasi dan kolaborasi dari seluruh elemen masyarakat, terkhususnya pemangku kepentingan.

“Kami minta semuanya untuk bersabar, semoga 5 tahun ke depan dan jika diberikan kemudahan serta kelancaran, tidak sampai 5 tahun saya dan Pak Wabup (Guru Supian), akan berupaya maksimal memperjuangkan menjadi lebih baik,” tutupnya. *.*

  • Bagikan
error: Content is protected !!