SKNews, Seruyan – Tak berumur lama, inilah kata-kata yang tepat untuk menggambarkan kondisi bundaran 1 Kota Kuala Pembuang, sempat menjadi dambaan masyarakat dan kini hanya menjadi kenangan, karena mulai terlihat rusak dan tulisan yang menjadi daya tarik mulai terlepas.
Terhitung 4 bulan dari selesainya masa pengerjaan atau sekitar bulan Desember 2023 lalu, bundaran 1 yang tepat berada di jalan protokol Ahmad Yani tengah Kuala Pembuang terlihat mulai rusak.
Asisten 2 Sekda Seruyan, Adhian Noor mengungkapkan, pembangunan insfrastruktur khususnya di wilayah perkotaan mengalami peningkatan dari sebelumnya. Hal ini sebagai upaya pemerintah daerah (pemda) untuk mempercantik tatanan kota Kuala Pembuang.
“Salah satu fasilitas yang sudah ditata dan dipercantik yakni bundaran 1 dan 2. Di area bundaran sudah dibentuk ikon khas daerah dan tulisan nama sehingga menjadi daya tarik masyarakat terutama yang datang dari luar daerah,” katanya, Kamis, (25/4/24).
Menurutnya, sangat disayangkan jika masyarakat atau bagi siapapun yang memanfaatkan keindahan pemandangannya untuk bersantai, berswafoto, dan hal lainnya tidak ikut menjaga dengan baik.
“Aset yang ada saat ini harus dijaga secara bersama dan jangan sampai ada niat untuk merusak, karena akan kembali terlihat tidak cantik jika kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga,” tengasnya.
Adhian berharap, kesadaran masyarakat sangat diperlukan untuk menjaga aset daerah, memang untuk tindakan koersif mudah dilakukan namun yang lebih penting kesadaran dan menjaganya secara bersama. *.*