SKNEWS, Jabiren Raya – Penduduk yang berjumlah lebih kurang 10 ribu jiwa dikecamatan Jabiren Raya, maka desa diwilayah ini merencanakan kegiatan kebutuhan desa menyesuaikan situasi dan kondisi masyarakat.
Wilayah yang rata – rata gambut tersebut potensinya untuk perkebunan pertanian dan lainnnya sebagaimana wilayah Jabiren yang tak mencolok dalam perkembangan waktu sehingga daya dukungnya harus menjadi kajian bersama.
Camat Jabiren Raya, Eka Emanuel meyakini bahwa Jalur lintas adalah jalur rawan bagi aktifitas masyarakat dan guna menghindari kecelakaan lalu lintas maka diharapkan ada jalur alternatif untuk melindungi masyarakat Jabiren Raya.
Berbagai usulan sudah dilakukan namun hingga kini belum terealisasi, musrenbang yang menjadi jembatan usulan juga masih belum memberikan respon positif untuk hal tersebut, atas dasar kondisi yang terjadi diharapkan ada realisasinya.
Jabiren raya menurut camat, belum mengalami pemerataan pembangunan yang signifikan layaknya wilayah lain sehingga diharapkan Jabiren Raya kedepan akan juga mendapatkan alokasi pembangunan yang merata.
Ada pembangunan hanya bersifat kecil, belum mampu memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat apalagi dalam kondisi efisiensi anggaran diharapkan kebijakan pembangunan juga akan tetap dapat dinikmati masyarakat.
Diskusi yang dilakukan tim jurnalist yang tergabung dalam organisasi PWI perwakilan Pulang Pisau mendapatkan gambaran penting terkait perkembangan wilayah ini, potensi dan juga hal lain guna menjadi pintu masuk untuk bisa tergali lebih jauh kondisi yang terjadi dilapangan.
Safari jurnalistik PWI menjadikan program berkelanjutan adalah menjadi bagian dari mitra pemerintah dan bersama menjadi bagian untuk kemajuan daerah yang terangkum dalam kunjungan safari ke 8 wilayah kecamatan se kabupaten Pulang Pisau.*.*
