SKNEWS, PULANG PISAU – Momentum terbaik peringatan hari Pendidikan nasional 2024 menjadi hal yang menggembirakan bagi himpunan mahasiswa Pulang Pisau yang menempuh pendidikan di Bumi Tambun Bungai, puluhan mahasiswa diterima pj. Bupati di rumah jabatan lengkap hadir sekda serta opd lingkup pemerintahan setempat.
Banyak aspirasi yang disampaikan kepada pemerintah daerah diantaranya adalah target mahasiswa terhadap tugas akhir kuliah ditambah program tabe yang menjadi andalan bagi masa depan mahasiswa untuk meringankan beban tugas kuliah yang memberikan alokasi untuk mahasiswa Pulang Pisau sebanyak 500 mahasiswa dari alokasi 1300 mahasiswa lebih.
” Pemerintah daerah Kalimantan Tengah juga telah memberikan kuota 1300 lebih program TABE, dari jumlah tersebut kita berikan 500 kuota untuk mahasiswa Pulang Pisau, tentu dengan hal tersebut saya berharap Pulang Pisau akan terus melahirkan generasi angkatan kuliah dari daerah asal Pulang Pisau yang tentu dengan semakin banyaknya sarjana yang lahir maka akan semakin membaiknya SDM di Pulang Pisau,” Sebut Nunu.
Penjabat bupati Pulang Pisau, Nunu Andriani juga memberikan sesi dialog dengan mendengar, merespon dan melakukan kajian terhadap permohonan bantuan tugas akhir bagi mahasiswa dan sebagaimana disampaikan penjabat bupati bahwa pemerintah akan memberikan alokasi dengan memperhatikan jumlah proposal yang diterima untuk proses pembahasan di tingkat TAPD sesuai dengan skala yang diberikan serta mengacu pada ketersediaan anggaran yang ada.
Hal lain kata Nunu Andriani bahwa dalam memberikan fasilitas rumah mahasiswa atau asrama mahasiswa disampaikan bahwa pemerintah daerah akan terus melakukan upaya alokasi rehap dan pemeliharaan asrama mahasiswa tersebut termasuk alokasi penganggaran pada tahun 2024.
” Saya juga merespon terkait permohonan kelanjutan pembangunan asrama mahasiswa, dalam hal tersebut saya sampaikan bahwa asrama akan kita berikan alokasi untuk pembangunan lanjutan sesuai tahapan termasuk pada tahun ini sudah kita mulai untuk penganggaran hingga tuntas nantinya dengan beberapa tahapan perencanaan yang dilakukan,” ucap Nunu.
Sektor pendidikan kata Nunu sangat menjadi perhatian serius pemerintah sebagaimana saat ini pihaknya juga memberikan program baru yang harus terlaksana adalah dengan program satu desa 2 mahasiswa, program ini menjadikan target capaian SDM Pulang Pisau untuk masa depan yang lebih baik.
Program 2 Mahasiwa setiap desa merupakan program baru yang akan terus dilakukan kajian dalam realisasi pelaksanaan ditahun 2025 termasuk juga kerjasama yang sudah dilakukan bersama perguruan tinggi Muhammadiyah Palangkaraya.
Program tersebut menjadi pentign dilakukan mengingat bahwa peluang kerja di desa harus bermunculan sehingga dengan adanya sarjana setiap desa akan melahirkan generasi cerdas dan hebat untuk masa depan Pulang Pisau yang hebat dengan lahirkan inovasi yang beragam di desa- desa wilayah Pulang Pisau. *.*