SKNEWS, PULANG PISAU – Pemerintah berharap hadirnya pihak swasta yang ber investasi di Pulang Pisau dapat bersinergi dengan baik dengan masyarakat agar kehadirannya bisa menjadi bagian dari kemajuan pembangunan daerah.
Forum CSR dimaksudkan dapat menjadi forum sinergi antara pemrintah dan pihak swasta agar pola kebijakan yang diberikan dapat lebih menjadikan daerah yang dijadikan iklim investasi senantiasa saling menguntungkan bagi kemajuan daerah itu sendiri.
Pulang Pisau diyakini adalah sebuah daerah yang masih memerlukan perencanaan pembangunan yang berkelanjutan sehingga pihak swasta adalah salah satunya bisa hadir dalam menjadi bagian iklim investasi yang sehat.
Dampak CSR selama ini juga diyakini menjadi bagian dari kemajuan daerah, terjalin baik dan selalu menjadikan CSR juga bagian dari pelaksanaan program pembangunan daerah.
Penjabat bupati Pulang Pisau, Nunu Andriani menyebut bahwa ditengah keterbatasan anggaran pemerintah daerah diharapkan kehadiran pihak swasta juga menjadi peran penting guna membantu masyarakat secara merata.
” Saya berharap para investor ini juga menjadi jembatan bagian dari kemajuan pembangunan daerah, CSR tentu juga bagian dari perhatian perusahaan kepada amsyarakat sekitar namun penyalurannya juga harus ada sinergi yang terbangun,” Ucap Pj. Bupati.
Dikatakannya juga bahwa dengan digelarnya acara dimaksud agar terjadi penyamaan persepsi antara swasta dan pemerintah untuk program penyaluran CSR secara ter integrasi.
Sementara itu, Sekda Pulang Pisau, Toni Harisinta menyampaikan bahwa saat ini banyak masyarakat miskin akibat dampak dari banyak faktor sehingga kehadiran pihak swasta bisa lebih memberi harapan kesejahteraaan masyarakat.
Sekda mengatakan bahwa pihak swasta dihadapkan hadir dalam penanganan dampak kemiskinan ekstreem, stunting dan dampak sosial lainnya untuk bisa sinergi bersama pemerintah dan swasta.
Disamping itu menurut sekda jua hadirnya swasta juga menjadi bagian dari penanganan dampak sosial masyarakat yang belum tersentuh pemerintah, sinergi menjadi hal penting untuk bisa bersama membangun daerah.
” Pemerintah daerah telah membuat berbagai kebijakan untuk penanganan masyarakat miskin dampak akibat inflasi dan faktor lainnya, tentu ini juga harus menjadi perhatian para investor mengambil bagian, contoh ada bapak angkat stunting, bunda asuh dan lainnya, tentu hal tersebut harus menjadi gerakan bersama dalam mengatasi isu nasional yang terjadi, ” Ucap Sekda.
Perusahaan diharapkan hadir untuk menggerakkan ekonomi masyarakat, disamping pemerintah juga diharapkan akan menjadi bagian dari bapak dan bunda asuh.
Sistem berbagai beban akan menjadikan beban sosial menjadi ringan dan dari hal tersebutlah akan terjalin sinergi untuk bersama mengatasi permasalahan global. *.*