| SKNEWS, PULANG PISAU – Dalam mendukung pencegahan stunting pemdes agar memaksimalkan ketahanan pangan melalui anggaran desa sebesar 20 persen, pos tersebut dapat disesuaikan dari peruntukan dana desa seperti yang dimaksud dalam penyesuaian sinergi atas program stunting.
Jika pemerintah daerah memfokuskan sejumlah anggaran untuk penanganan program pencegahan stunting maka desa pun diharapkan bersinergi dalam hal tersebut.  Adanya anggaran desa pemerintah telah mengatur bahwa desa bisa mengalokasikan anggaran sebesar 20 persen untuk meningkatkan program ketahanan pangan guna mendukung capaian penurunan angka stuting di pulang pisau . Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dalam hal ini juga berharap pemerintah desa bisa memaksimalkan program ketahanan pangan melalui bidang tugas pengananan kegiatan masyarakat seperti PKK desa. Kepala dinas PMD pulang pisau, Herman Wibowo menyampaikan bahwa saat ini desa di pulang pisau sudah sebagian melakukan pencairan dana desa. “ Cegah stunting adalah tugas kita bersama, adanya program penanganan stunting maka ini hendaknya juga direspon oleh pemdes di Pulang Pisau untuk mengalokasikan 20 persen anggaran desa melalui program pemberdayana masyarakat desa maupun PKK desa untuk meningkatkan ketahanan pangan tentu ujungnya adalah untuk perbaikan gizi masyarakat dalam mendukung perununan angka stunting,” ucap Herman. Dengan hal tersebut maka desa dapat memberikan pola penanganan program stunting melalui sarana posyandu bayi, anak dan lansia sehingga ini bagian dari program penangananan stunting ditingkat desa.*.* |
