SKNEWS PULANG PISAU – Kementerian pertanian Republik Indonesia terus melakukan langkah positif dalam mengsukseskan program ketahanan pangan nasional, cetak sawah rakyat di pulang Pisau ditandai dengan tanam perdana oleh Bupati, Ahmad Rifai.
Tak tanggung – tanggung pemerintah Pulang Pisau menerima tawaran sebagai lokasi cetak sawah rakyat sebanyak 16 ribu hektar dilahan tak produktif sebagai langkah sukseskan program Prabowo untuk ketahanan pangan nasional.
Cetak sawah rakyat di Pulang Pisau oleh Bupati juga disaksikan oleh unsur terkait pemerintah Provinsi Kalteng dan kementerian pertanian dilokasi CSR Desa Tahai baru.
Cetak sawah rakyat di wilayah Pulang Pisau tersebar di beberapa Kecamatan dan saat ini seluruhnya sedang dalam tahan pelaksanaan dengan menggunakan alat modern dengan melibatkan berbagai unsur termasuk TNI dan rakyat.
Ahmad Rifa’i sebagai Bupati Pulang Pisau berharap program CSR dapat memberikan dampak positif untuk masyarakat Pulang Pisau dengan mengedepankan kearifan lokal serta tak merusak lingkungan baik pasca pelaksanaan pekerjaan maupun selesai pekerjaan.
“ Saya harap dengan adanya program CSR ini dapat memberikan dampak positif untuk masyarakat Pulang Pisau untuk tidak merusak lingkungan baik pasca pelaksanaan pekerjaan maupun selesai pekerjaan.” Ucap Rifa’i.
Rifai juga sangat berharap distribusi peralatan kewilayah cetak sawah tidak mengganggu aktifitas masyarakat dalam keseharian mereka sehingga semua target dapat berjalan sesuai perencanaan awal yakni membangun sinergi antara pusat hingga daerah dalam program ketahanan pangan nasional.
