Indeks

Rahasianya Pengusaha Emping Jagung Omset Capai 5 Juta Sebulan

Suprapto, pengusaha emping Jagung yang mengawali usahanya dengan modal 500 ribu dan kini telah mencapai hasil 5 jutaan per bulan. Foto : Gerryawan SKNews
SKNEWS, Kahayan Hilir – Desa Mantaren 2 merupakan desa yang banyak terdapat pengusaha kecil perseorangan, berbagai makanan ringan diproduksi hasilkan omset jutaan rupiah setiap bulan, salah satunya usaha emping jagung.

Dikota Pulang Pisau dihuni oleh penduduk pendatang hingga 47 persen, sebagian warganya berprosesi sebagai buruh petani dan pengusaha, salah satunya jika berkunjung ke desa Manteren 2 maka disana banyak warganya yang menggeluti usaha mandiri.

Suprapto salah satu diantara sekian banyak warga yang sukses berusaha dibidang makanan kecil, emping jagung namanya, usaha ini digeluti mulai modal 500 ribu rupiah dan kini setiap bulan dirinya bersama istri bisa mengantongi pemasukan sebesar 5 juta rupiah sebulan.

Usahanya tergolong kecil dan mandiri, dia bekerja setiap hari hanya bersama istri tercintanya namun bahan mentah jagung sebanyak 1 kwintal mampu dihabiskan untuk produksi sehari.

Menurut Suprapto kendala yang paling besar dialami adalah jika musim hujan maka bahan tidak bisa diproses sebab untuk menghasilkan emping jagung siap edar hanya mengandalkan panas matahari.

Suprapto berharap impiannya untuk mendapatkan perhatian pemerintah mewujudkan rumah jemur bisa tercapai sehingga pengasilannya akan lebih meningkat dan usahanya lancar.

“ Kendala kami adalah rumah jemur, usaha ini mengandalkan panas matahari sehingga jika musim hujan maka kami tidak bisa produksi, semoga kedepan kami bisa mewujudkan rumah jemur agar produksi kami lancar dan siapa tau ada pihak pemerintah atau kemitraan yang memberikan motivasi kami untuk terus berkembang,” Ucap Suprapto.

Hasil produksinya dia katakan menembus pasar Palangkaraya, Kapuas dan Banjarmasin serta seputar Pulang Pisau, dirinya bahkan sering kualahan menerima order yang masuk serta bahan baku yang terbatas namun dirinya tetap gigih berupaya memproduksi yang lebih banyak lagi.*.*

error: Content is protected !!
Exit mobile version