SKNews, Seruyan – Dalam rangka mempererat hubungan antara Kepolisian dan masyarakat, Polres Seruyan bersilaturahmi bersama Pemerintah Desa (Pemdes) dan masyarakat Desa Sungai Perlu, serta menyerap aspirasi masyarakat setempat.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas antara Polres Seruyan dengan Pemdes. Banyak hal yang disampaikan dalam pertemuan tersebut, seperti meningkatkan ketertiban dan keamanan masyarakat (kamtibmas) di wilayah masing-masing, dan memberikan laporan saat terjadi tindak kriminal di wilayah tersebut.
Kapolres Seruyan, AKBP Han’s Itta Papahit menyampaikan, beberapa pesan penting terhadap masyarakat dan bersama untuk menjaga situasi kamtibmas, masyarakat juga diminta untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing. Ia juga menekankan pentingnya komunikasi antara warga dan aparat penegak hukum demi menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan kondusif.
“Kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen Polres Seruyan dalam mendengar langsung aspirasi dan keluhan masyarakat, sekaligus sebagai sarana memperkuat kebersamaan antara aparat keamanan dan masyarakat”, ujar Kapolres Seruyan, Jum’at, (30/5/25).
Kapolres menambahkan, setiap masukan dari warga akan ditindaklanjuti secara profesional dan tepat sasaran, sekaligus mengajak masyarakat untuk selalu berperan aktif dalam menjaga stabilitas wilayah, melalui komunikasi yang baik dengan Bhabinkamtibmas dan unsur Pemdes.
“Guna menciptakan situasi kamtibmas yang lebih baik dan stabil, perlu peran serta masyarakat dan terus berkomunikasi dengan pihak lainnya saat terjadi masalah ataupun gangguan lainnya yang membuat keributan di lingkungan masyarakat”, pungkasnya.
Sementara itu, masyarakat Desa Sungai Perlu menyambut baik kehadiran Kapolres Seruyan dan jajaran. Pada sesi dialog beberapa warga menyampaikan keluhan dan permasalahan kamtibmas yang terjadi di desa, mulai dari persoalan peredaran miras, keamanan lingkungan, hingga masalah jalan rusak yang berpotensi mengganggu kelancaran aktifitas warga.
“Dalam sesi dialog masyarakat menyampaikan beberapa keluhan diantara, maraknya peredaran miras, hingga insfratruktur jalan rusak yang menggangu aktifitas masyarakat setempat”, jelasnya. *.*
