SK News, PULANG PISAU – Warga Mentaren 1 Minggu Malam ( 21/3/2021 ) digegerkan penemuan 2 mayat yang merupakan kakak beradik dengan tewas bersimbah darah di tempat tidurnya, kejadian tersebut sontak menjadi buah bibir misteri kematian keduanya dimana toko tempat usahanya dalam kondisi tutup selama seharian.
Belum dapat diketahui penyebab dan pelaku pembunuhan yang terjadi di wilayah kahayan hilir tersebut sementara pihak kepolisian sektor Kahayan Hilir tengah melakukan olah TKP dengan memasang police line di lokasi kejadian dan kini kasusnya dalam penanganan pihak berwajib guna mengungkap tabir kejadian pembunuhan tersebut.
Kedua korban diketahui bernama Sunarsih dan Jamiah atau mbak Mur ( pemilik toko ) sementara saksi mata Sugiroh menuturkan bahwa awal kejadian baru diketahui sekitar jam 18.00 wib setelah dicurigai selama seharian tokonya tutup dan karena curiga maka saksi melihat paksa ke dalam toko namun sungguh kaget ternyata kedua kakak beradik tersebut telah maeninggal dengan pemandangan bersimbah darah.
Melihat hal tersebut saksi lagsung melaporkan kejadian tersebut ke aparat kepolisian dan langsung kejadian menggemparkan warga sekitar sebab lokasi kios korban berada di jalan lintas kalimantan dekat dengan pertigaan jalan rey 3.
Saksi juga menceritakan bahwa keduanya sebenarnya pernah berkata mau melakukan perjalanan ke kapuas sehingga tidak bukanya kios selama sehari di sinyalir juga karena sedang pergi ke Kapuas sehingga ras penasaran tidak pernah dipikirkan selain pada jam 6 sore tersebut.
” Mereka itu sebenarnya telah berjanji mau ke Kapuas besoknya maknya nginap disitu namun sering saja nginap jadi saya gak curiga kalo tutupnya toko itu ada kejadian yang seperti itu, bahkan saya mendengar keduanya suami istri nampaknya juga sering adu mulut,” kata Saksi.
Saksi juga mengatakan bahwa antara suami istri sering cek cok dengan berbagai sebab sehingga kecurigaan juga diarahkan kepada suami Korban ( mbak Mur ), dan dengan kasus pembunuhan keji tersebut kini diserahkan sepenuhnya kepada pihak aparat polres Pulang Pisau.
Gerak cepat aparat kepolisian polres Pulang Pisau Tak sampai 1 x 24 pelaku pembunuhan bisa diungkap dan SP yang juga merupakan suami korban ( mbak Mur ) dapat dibekuk di desa Saka Tamiyang Kapuas Barat dengan hadiah timah panas akibat bermaksud melakukan perlawanan guna upaya melarikan diri.
Kini pelaku telah diamankan di Mapolres Pulang Pisau guna menunggu proses hukum selanjutnya. ( sr/red ).
