Indeks

Bersih Desa Gandang Lestarikan Budaya Wayang Kulit

Pagelaran Wayang kulit yang di laksanakan di desa gandang kecamatan maliku yang mana ini merupakan rangkaian acara dari bersih desa yang dilaksanakan oleh desa gandang. Foto : Aditya SKNEWS.

SKNEWS, PULANG PISAU – Untuk tetap melestarikan seni budaya wayang kulit, panitia bersih desa gandang menggelar pentas budaya wayang kulit sanggar seni asli wilayah maliku mengambil momentum 10 muharam sebagai simbul ruwatan desa.

Bulan Suro atau Muharam kalender jawa digunakan para tokoh desa diwilayah kecamatan maliku pulang pisau untuk berkumpul bersama, selain menjadi ajang silaturahmi agenda tersebut dimanfaatkan untuk menggelar acara bersih desa tepatnya di desa gandang dipadu dengan pagelaran wayang kulit semalam suntuk.

Selain dihadiri para tokoh desa, acara juga menghadirkan para pejabat dilingkungan pemkab pulang pisau termasuk lengkap dihadiri unsur pimpinan dan anggota DPRD setempat sedangkan bupati pulang pisau diwakili oleh Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata.

Penyerahan bantuan dirangkai dengan penyerahan tokoh wayang kulit menjai simbul dimulainya pagelaran wayang kulit dengan menghadirkan pentas seni budaya asli dari wilayah maliku dengan dalang ki sunyoto dari pangkuh 6 pulang pisau.

Sujarno, Kepala Desa Gandang menyampaikan bahwa pagelaran wayang kulit merupakan rangkaian acara bersih desa dan acara tersebut merupakan agenda rutin tahunan yang digelar secara turun temurun dengan harapan desa gandang terhindar dari bala bencana serta masyarakatnya semakin hidup rukun dan sejahtera.

“ Pagelaran wayang kulit ini merupakan rangkaian acara bersih desa dan merupakan agenda rutin tahunan yang di gelar secara turun temurun dengan harapan desa gandang terhindar dari bala bencana serta masyarakat semakin hidup rukun dan sejahtera. “ Ucap Sujarno.

Seluruh rangkaian kegiatan dilakukan oleh warga asli pecinta seni wilayah pulang pisau, hal tersebut juga menjadikan barometer bahwa seni budaya di pulang pisau masih tetap lestari terjaga sebagaimana pulang pisau dihuni oleh masyarakat pendatang sebnyak 47 persen dengan ragam budaya, agama, ras menjadikan seluruh warga tetap mampu menjaga keberagaman disetiap wilayah desa di pulang pisau. *.*

error: Content is protected !!
Exit mobile version