SKNEWS, JABIREN RAYA – Camat Jabiren Raya, Eka Imanuel menyebut bahwa sedikitnya 150 hektar lahan pertanian yang dibuka pemerintah daerah hasilnya belum memberikan nilai positif untuk peningkatan ekonomi masyarakat.
Hal tersebut kata Camat program food estate diwilayah Jabiren Raya belum masuk kategori belum berhasil sehingga masih perlu kajian mendalam dalam rangka memaksimalkan program memaksimalkan program food estate.
Tidak saja bidang pertanian namun bidang perikanan juga masih belum melihat bahwa proyek pembuatan kolam ikan memberikan dampak baik bagi masyarakat sebab program tersebut masih dalam kategori gagal.
Camat berharap kepada media untuk melihat lebih dekat fakta dilapangan akan manfaat proyek untuk masyarakat Jabiren Raya sehingga kedepan program penguatan ekonomi masyarakat harus tepat guna dan sasaran.
” Program yang masuk harus dilakukan evaluasi, apakah tepat atau gak jika tidak memberi manfaat kepada masyarakat Jabiren, tentu saya berharap pengambil kebijakan ditingkat daerah untuk lakukan kajian ratusan kolam yang dibuat dinas terkait,” ucap Eka.
Eka juga sangat menyayangkan bahwa program yang belum bisa memberi manfaat harusnya mendapat evaluasi namun jangan justru dilanjutkan dengan hal yang masih menuai kegagalan.
Bantuan dari pemerintah kata camat yang diberikan juga tidak tepat sasaran sehingga yang paling penting adalah evaluasi dari setiap program yang masuk wilayah kecamatan dan desa. *.*