Indeks

Akses Jalan Darat Desa Tanjung Taruna Putus Akibat Banjir Meluap

Inilah salah satu titik jalan yang putus akibat banjir di desa tanjung Taruna Jabiren Raya, masyarakat memakai sarana air sebagai pengganti jalan yang putus tersebut. Foto : Aditia.
SKNEWS, JABIREN RAYA – Sejumlah titik jalan utama menuju desa Tanjung Taruna tergenang banjir akibat naiknya debit air di sungai kahayan, sedikitnya 250 meter titik jalan dari 6 KM tak bisa dilalui jalan darat.

Debit air tinggi di desa Tanjung Taruna sudah berlangsung sepekan terakhir dan menjadikan kendala masyarakat untuk menggunakan jalan darat pasalnya banyak titik yang digenangi air akibat sungai kahayan yang mulai meninggi akhir- akhir ini.

Jalan Rahmad merupakan jalan satu-satunya akses menuju desa Tanjung Taruna sementara masyarakat tak bisa melalui jalan tersebut akibat air yang mulai naik dan arus yang deras.

Jalan sungai menjadi alternatif satu-satunya masyarakat Tanjung Taruna untuk bisa keluar dari desanya sementara untuk masa banjir tak ada prediksi yang bisa dilakukan sebab naiknya air tergantung dari debit air sungai kahayan.

Abdullah Unjung selaku sekretaris desa Tanjung Taruna mengatakan bahwa akses jalan menuju desa sepanjang 6 kilometer tersebut terdapat sekitar 250 meter yang tergenang dan menyebabkan masyarakat tak bisa melalui jalan darat.

“ Jalan ini satu – satunya akses menuju desa Tanjung Taruna dan sepekan ini mengalami banjir dan tak bisa dilewati warga, panjang jalan ini ada 6 kilometer dan yang mengalami banjir kurang lebih 250 meter, semoga kondisi ini segera surut dan kelanjutan peningkatan jalan segera dilakukan pemerintah daerah,” ucap Abdullah Unjung.

Unjung menjelaskan bahwa masyarakat Tanjung Taruna banyak yang berprofesi sebagai nelayan ikan lokal dan hasil tangkapan dilakukan traksaksi diantara jalan tersebut namun banjir ini juga membuat nelayan kekurangan hasil tangkapan sedangkan untuk akses jalan warga kini menggunakan jalan sungai.*.*

error: Content is protected !!
Exit mobile version