Tendean : Skala Prioritas Pembangunan untuk Kesehatan dan Pendiidkan

SK News, PULANG PISAU – Bidang Kesehatan dan Pendidikan akan mendapat pengawalan dari Komisi I DPRD Pulang Pisau Tandean Indra Bella, menurutnya kedua bidang ini sangat menentukan kemajuan sebuah daerah dan sangat vital untuk tidak di sorot skala prioritas.

 Dikatakan Politisi Partai Golkar ini jika urusan pendidikan menjadi modal awal dalam pembangunan. Pendidikan sangat penting untuk mencetak generasi-generasi penerus yang cerdas dan berkualitas. Karena itu pihaknya berkeyakinan dengan dorongan yang kuat terhadap kualitas pendidikan Pulang Pisau, maka kedepan kabupaten berjuluk Handep Hapakat ini akan memiliki SDM yang berdaya saing.

“Karena estafet pembangunan nantinya di bentuk dari kualitas pendidikan generasi muda. Mereka inilah yang akan meneruskan. Sehingga sangat penting mereka dibekali dengan pendidikan. Untuk itu ketika bicara tentang pendidikan, Komisi I tidak main-main. Kami selama ini terus bekerja untuk mengawal agar kualitas pendidikan daerah bisa terus membaik,” kata Tandean belum lama ini.

Masih dikatakan Tandean lagi, sejauh ini ada beberapa tantangan yang masih dihadapi dalam dunia pendidikan daerah. Selain belum meratanya kualitas infrastruktur serta kemajuan digital di pedesaaan, dukungan pada tenaga pendidik juga dirasa harus terus mendapat perhatian.

“Misalnya perumahan dinas bagi guru yang ditempatkan pada daerah terpencil, kemudian juga fasilitas layanan internet yang seharusnya juga harus bisa diakses seperti yang ada kota-kota,” ungkap dirinya.

Yang sama juga berlaku dalam mendorong peningkatan kualitas kesehatan masyarakat, selama ini dikatakan politisi kalem ini. Jika Komisi I DPRD Pulang Pisau terus mendorong agar pemerintah daerah mengintervensi dinas terkait guna selalu melakukan evaluasi perbaikan kepada tenaga medis serta infrstruktur penundukung yang ada di desa-desa.

“Apalagi ditengah ancaman pandemi covid-19 seperti sekarang ini, jangan sampai akses layanan berobat dan kesempatan untuk mendapatkan hak kesehatan jadi sulit. Kepentingan Masyarakat harus di utamakan,” ungkap Tandean.

Pihaknya mengapresiasi langkah dinas terkait yang diketahui memberikan apresiasi berupa insentif tambahan bagi petugas di daerah terpencil. Menurut Tandean hal tersebut juga harus berlaku di lokasi lain yang juga memiliki tingkat kesulitan yang sama. ( dt/red )

 

Respon (66)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!