Nelayan Hambawang dambakan Pembinaan Pemerintah

  • Bagikan

PULANG PISAU – Nelayan di desa Sei Hambawang wilayah Kecamatan Sebangau Kuala kabupaten Pulang Pisau masih menggunakan pola tradisional dalam mencari hasil tangkapan ikan di laut.

Dengan menggunakan jaring yang dibuat masing – masing nelayan mereka melakukan aktifitas dari jam 4 pagi hingga jam 12 siang guna mendapatkan hasil yang diharapkan.

Para nelayan ini telah melakukan aktifitas setiap hari secara turun temurun yang hasilnya mampu memenuhi kebutuhan hidupnya.

Untuk menjual hasil tangkapan mereka mempercayakan kepada para pengumpul yang ada didesa tersebut dengan harga udang berbagai ukuran berkisar antara 12 ribu hingga 25 ribu ukuran paling besar.

Selanjutnya para pengumpul menjual hasil ikan nelayan ke berbagai wilayah mulai dari Kapuas, Palangkaraya dan Banjarmasin.

Parto salah seorang warga Sei Hambawang berharap kepada pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk sedapat mungkin melakukan pembinaan kepada para nelayan musiman di desanya agar hasil tangkapan dapat lebih meningkat.

” Nelayan didesa ini masih mengandalkan alat tangkap tradisional sehingga diharapkan pola pembinaan nelayan akan diberikan dari pemerintah agar hasil tangkapan dapat lebih maksimal,” kata Parto

Saat ini metode tradisional dilakukan para nelayan yang pada musim tertentu mereka melakukan aktifitas ke laut dengan alat yang diciptakan sendiri seperti jaring dan lainnya.red

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!