Hari Guru ke – 75 Ajak Guru Tetap Patuhi Protokol Kesehatan dan Semangat Dampingi Murid

  • Bagikan
Selaku plt. Kepala dinas berharap kondisi ini dapat disikapi dengan bijak dan tetap menjaga protocol kesehatan,” ucap Nunu, Rabu, 26/11/2020.

Jika kementerian pendidikan mengeluarkan surat yang membolehkan mulai 2021 bisa belajar tatap muka hal tersebut tidak serta merta dilakukan seperti biasa, penerapan protokol kesehatan memberikan evaluasi kesiapan sekolah tersebut sehingga masih ada data isian yang harus dilakukan.

 

Suarakahayannews, PULANG PISAU – Tahun 2020 ditengah pandemi covid – 19 guru dituntut untuk terus berkarya dalam mengabdikan diri sebagai tenaga pendidik dan pengayum mengantarkan anak didik menjadi generasi yang hebat..

Ditengah pandemi covid-19 yang mengharuskan anak murid belajar sendiri dirumah dan mengikuti pelajaran daring tentu tenaga pendidik mempunyai tugas dan fungsi yang ganda yakni berperan menjadi orang tua serta guru yang harus aktif di saat situasi sulit.

Hj. Nunu Andriani Pratowo, selaku plt. Kepala Dinas Pendidikan dihari Guru Nasional ke 75 tahun ini yang jatuh pada 25 Nopember 2020 mengatakan bahwa peran guru justru sangat berat dibanding hari biasa sebelum pandemi dimana guru kadang harus datang ke rumah murid, menyampaikan tugas secara daring hingga kerap mengatasi orang tua dan murid yang terlibat didalam proses belajar mengajar dengan pengawasan orang tua.

“ Hari ini adalah hari Guru ke – 75, tentu banyak hal dalam memaknai momentum hari guru tahun ini dimana  sangat berbeda dengan tahun lalu dimana pandemic covid-19 menjadikan pembelajaran tersendiri bahwa untuk memberikan pelajaran kepada  anak didik harusmelalui daring dan kadang harus mendatangi ke rumah murid, saya selaku plt. Kepala dinas berharap kondisi ini dapat disikapi dengan bijak dan tetap menjaga protocol kesehatan,” ucap  Nunu, Rabu, 26/11/2020.

Jika kementerian pendidikan mengeluarkan surat yang membolehkan mulai 2021 bisa belajar tatap muka hal tersebut tidak serta merta dilakukan seperti biasa, penerapan protokol kesehatan memberikan evaluasi kesiapan sekolah tersebut sehingga masih ada data isian yang harus dilakukan. ( rt/red )

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!