 Bank Kalteng salah satunya bahwa dampak pandemi covid-19 pertumbuhan ekonomi sedikit mengalami penurunan namun disisi lain bank Kalteng terus berusaha menyesuaikan diri dari keadaan tersebut dan disisi lain penyaluran bantuan pemerintah terhadap masyarakat terdampak juga mempercayakan bank Kalteng untuk penyaluran ke masyarakat. Ebed Kadarusman selaku pimpinan bank Kalteng mengungkapkan bahwa ditengah pandemi saat ini walau mengalami penurunan sektor keuangan namun bank kalteng masih terus eksis melayani masyarakat dalam rangka menuju pemulihan ekonomi nasional. “ Memang sektor ekonomi yang bisa kita pantau melalui perputaran uang dibank Kalteng Pulang Pisau ada mengalami penurunan namun penurunan tersebut tidak terlalu berdampak bagi ekonomi daerah hal ini dapat dilihat dari angka dari tahun 2019 ke tahun 2020 akhir masih terdapat 6 persen laba dan itu dari target 125 persen target kita, yang biasanya dari angka 6 persen masih bisa meningkat tapi ya kondisi ini masih beruntung bisa naik walau tidak target,” katanya. Sementara itu jenis tabungan, giro dan pihak ketiga masih tetap berjalan diangka 3 persen hal tersebut dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan ekonomi masih tumbuh walau tidak signifikan dan bank kalteng sendiri tentunya akan terus bergerak memberikan terobosan – terobosan dalam rangka pertumbuhan ekonomi daerah. Dalam operasionalnya bank Kalteng Pulang Pisau masih tetap bertahan untuk kantor kas cabang bahaur dengan tingkat pertumbuhan ekonomi yang masih standart dan untuk tahun 2021 fokus bank Kalteng selain meningkatkan pertumbuhan ekonomi di berbagai sektor juga akan melakukan beberapa focus kegiatan mendukung food estate di wilayah Pulang Pisau dari beberapa sisi yang bisa dilakukan. Ebed juga menyampaikan terimakasih kepada masyarakat dan pemerintah daerah Pulang Pisau yang selama ini telah menjalin kepercayaan dalam hal pengaturan keuangan untuk senantiasa menumbuh kembangkan sektor ekonomi daerah yang lebih sehat dan kuat dalam rangka turut membangun daerah. ( sr/red ) |
