Banjir Kiriman Rendam jalan Lintas Palangkaraya Kurun

  • Bagikan
Banjir yang terjadi di sekitar desaPenda Barania Kahayan Tengah Pulang Pisau, Senin, 4/5/2020

SK NEWS, PULANG PISAU – Ruas jalan lintas kalimantan Palangkara Kuala Kurun tepatnya di Desa Penda Barania kecamatan Kahayan Tengah kabupaten Pulang Pisau kembali terendam air akibat curah hujan yang tinggi selama 3 hari belakangan ini.

Jalan rusak dan berlubang yang tidak terlihat menyebabkan arus lalu lintas  ini mengalami kemacetan bahkan antrian panjang menyebabkan tak sedikit roda empat yang mogok ditengah jalan sementara informasi dilapangan ketinggian air mencapai 35 hingga 40 cm.

Tak sedikit Roda dua tidak bisa melewati jalan tersebut dan untuk menuju tujuan pengguna kendaraan roda dua harus membayar tiga puluh ribu rupiah dengan menggunakan perahu kelotok yang disewakan dengan menempuh perjalanan sepanjang lebih kurang 2 kilo meter.

Kasat lantas polres pulang pisau, iptu Muhammad Syafuan Noor melalui aipda fx. Agus Prianto selaku kanit patwal mengatakan bahwa kondisi terkini dari pagi hingga malam masih dalam kondisi terendam air dan diberlakukan sistem buka tutup 1 jalur karena kondisi jalan rusak dan berlubang maka kendaraan yang lewat harus berhati – hati.

“ Untuk antisipasi kemacetan terkait jalan rusak dimelakukan pengaturan jalan dengan sistem buka tutup 1 jalur, ini dilakukan agar kemacetan tidak berkepanjangan namun hal tersebut masih meninmbulkan kemacetan karena kondisi jalan banyak lubang  dalam. Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk untuk tidak bepergian apabila tidak  mendesak,’ Ucap Agus, Senin, 4/5/2020.

Agus fx juga mengatakan bahwa pihaknya terus melakukan berbagai upaya guna memperlancar arus lalu lintas namun antrian panjang tetap terjadi akibat ruas jalan tersebut merupakan satu – satunya akses menuju kuala kurun dan palangkaraya Dirinya menghimbau kepada warga dan pengguna jalan yang melewati desa penda barania untuk menahan diri tidak melakukan perjalanan jika tidak sangat mendesak sebab kondisi hingga malam hari antrian semakin panjang sementara kondisi jalan berlubang justru akan menyulitkan bagi pengendara untuk melewati jalan tersebut. ( rt/red )

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!